Rabu, Juni 14, 2017

3x7=27

Di Tiongkok pernah ada seorg GURU yg sangat dihormati krn tegas & jujur.

Suatu hari, 2 murid menghdp GURU. Mereka bertengkar hebat & nyaris beradu fisik.


Ke dua nya berdebat ttg hitungan 3x7.
Murid pandai mengatakan 21,
Murid bodoh bersikukuh mengatakan 27.

Murid bodoh menantang murid pandai utk meminta GURU sbg Jurinya utk mengetahui siapa yg benar diantara mereka, sambil si bodoh mengatakan : "Jika sy yg benar 3 x 7 = 27 maka engkau hrs mau di cambuk 10 kali oleh GURU, tapi jika kamu yg benar ( 3x7=21 ) maka sy bersedia utk memenggal kepala sy sendiri ha ha ha ....." demikian si bodoh menantang dgn sangat yakin dgn pendapatnya

"Katakan GURU mana yg benar ?"
tanya murid bodoh...

Ternyata GURU memvonis cambuk 10x bagi murid yg pandai (orang yg menjwb 21).

Si murid pandai protes keras!!

GURU menjwb:
"Hukuman ini bkn utk hasil hitunganmu, TAPI utk KETIDAK ARIFANmu yg mau2nya berdebat dgn org bodoh yg tdk tau kalo 3x7 adalah 21"

Guru melanjutkan : "Lebih baik melihatmu dicambuk & menjadi ARIF, drpd GURU hrs melihat 1 nyawa terbuang sia2!"

Pesan Moral:

Jika kita sibuk mmperdebatkan sesuatu yg tak benar, berarti kita juga sama salahnya atau bahkan lebih salah dari pada orang yg memulai perdebatan, sebab dgn sadar kita membuang waktu & energi utk hal2 yg tdk perlu.

Bukankah kita sering mengalaminya?

Bisa terjadi dgn pasangan hidup, rekan kerja, teman, saudara, tetangga, kolega, dll..

Berdebat atau bertengkar utk hal yg tdk benar, hanya akan menguras energi percuma.

Ada saatnya kita diam utk menghindari perdebatan atau pertengkaran yg sia2.

Diam bukan berarti kalah, bukan?

Memang tdk mudah, tapi janganlah sekali2 berdebat dgn org yg tidak memahami permasalahan, TAPI merasa dirinya SUDAH paling benar... padahal sudah jelas2 SALAH seperti cerita di atas...

"MERUPAKAN SUATU KEARIFAN BAGI KITA, YG BISA MENGKONTROL DIRI & MENGHINDARI KEMARAHAN serta PERTENGKARAN...."

Semoga bermanfaat...

POLA PIKIR TERBALIK


*Orang miskin:*
Pak tolong dibuatkan parcel yang bagus dan mahal, karna itu akan saya hadiahkan untuk boss saya".

*Orang kaya raya*
Pak tolong dibuatkan parcel yang paling murah, karena itu akan saya hadiahkan untuk karyawan2 bawahan saya".

*Pertanyaan menariknya adalah:*
■ Siapa yang lebih miskin ?
■ Siapa yang lebih kaya ?
■ Siapa yang lebih baik ?

Saya rasa jawabannya tidak usah dibahas lagi.

Begitulah kita sebagai manusia, terkadang berpikirnya sering terbalik-balik.
Kepada orang yang seharusnya pantas disantuni, justru kita jadi sangat pelit.

Kepada orang yang berkelimpahan harta, kita justru jadi sangat royal.

Kepada orang lemah/bawah yang seharusnya kita berlemah-lembut kepadanya, justru kepadanya kita jadi sangat kasar dan jahat dalam ucap, maupun sikap.

Kepada orang yang sepantasnya kita tegur, karna kesombongan dan kejahatannya, justru kita jadi sangat hormat.

Kepada orang yang setiap hari makan mewah, kita mengundangnya dalam pesta dengan suguhan makanan yang 'wah' dan melimpah.

Tetapi Kepada orang yang hari ini bisa makan dan besok bisa jadi dia lapar, justru kita memberinya makanan sisa, yang kita sendiri sudah tidak mau.

Begitulah kebanyakan manusia. Sering berpikir terbalik-balik.

*"Bila mau mengukur kebaikan seseorang, lihatlah cara dia memperlakukan orang-orang dibawahnya atau orang-orang yang tidak memberi keuntungan apapun kepadanya"*.

Mudah-mudahan kita bukan termasuk orang yang "terbalik", dan selalu memperbaiki diri, untuk menjadi pribadi yang terbaik.

Selamat menjalankan ibadah puasa

HP BARU UNTUK SELINGKUHAN

A menghubungi B pada akhir bulan Mei yang lalu.

A berjanji akan membayar kewajiban kepada B pada tgl 5 Juni sebesar Rp 100 jt.


Mengetahui bahwa dirinya akan mendapat uang sebesar Rp 100 jt pada tgl 5 Juni, maka dengan penuh sukacita B membagikan kebahagiaan itu.

"Istriku, tgl 5 Juni nanti kuberi anggaran 10 jt buat mu dan anak anak ya. Silahkan beli baju baju baru untuk Lebaran." (Istri langsung cerita kepada anaknya bahwa tgl 6 Juni mau pergi ke mall)

"Sopirku, aku menyetujui kasbonmu 6 jt buat bayar uang masuk TK anakmu. Kuberikan tgl 5 Juni nanti." (Sopir langsung cerita kepada istrinya supaya batalkan pinjaman ke koperasi yang berbunga tinggi karena sudah dapat kasbon dari bos nya)

"Hallo leasing, jangan telpon telpon lagi ya. Bikin stress saja. Silahkan datang tgl 6 Juni nanti, saya bayar 2x tunggakan angsuran. Hari itu saya sudah punya duit." (Debt coll langsung membuat reminder tgl 6 Juni menagih pak B)

"Sobatku, saya mau bayar hutangku padamu sebesar 15 jt itu tgl 5 Juni. Nanti kukirim bukti transfernya." (Sobatnya B langsung cerita kepada anak sulungnya bahwa tgl 6 Juni mau dibelikan sepeda motor)

"Selingkuhanku, tgl 5 Juni kukirim kamu 3 jt untuk beli HP baru." (Selingkuhan dengan girang langsung browsing harga HP baru).

"Hallo teteh, malam Rabu temani abang nyanyi lagu Rondo Kempling ya." (Pemandu karaoke senang karena pak B terkenal murah hati saat memberi tips).

KRRIIIIIINNGGGG
"HALLO PAK B, MAAF TERNYATA MOBILKU BELUM JADI LAKU. TANGGAL 5 JUNI SAYA BELUM JADI KIRIM 100 JUTA KE KAMU. MAAF YA. MUDAH MUDAHAN USAI LEBARAN BISA LAKU." (Tgl 5 Juni jam 13.13)

Coba dihitung, berapa banyak pihak yang dikecewakan? Istri, anak, sopir, leasing, sobat, selingkuhan, pemandu karaoke. Pastinya B jadi stres sendiri.

Pelajaran :

Jangan membuat janji diatas janji. Karena uang yang belum di tangan artinya belum pasti.

Pernahkah anda mengalaminya? Pasti anda menyalah nyalahkan A yang cedera janji. Tapi sebenarnya A cuma cedera janji kepada 1 orang, sementara B justru cedera janji kepada banyak orang.

Wujud Kebaikan Belum Tentu Indah

Musim kemarau baru saja mulai.
Seekor burung pipit memutuskan utk terbang jauh ke utara yg konon kabarnya, udaranya selalu dingin & sejuk.
Benar, pelan² dia merasakan kesejukan udara, makin ke utara makin sejuk. Dia tak merasakan sayapnya yg mulai tertempel salju, makin lama makin tebal, & akhirnya dia jatuh ke tanah krn tubuhnya terbungkus salju.
Si burung pipit tak mampu berbuat apa², menyangka bahwa riwayatnya telah tamat. Dia merintih menyesali nasibnya.
Seekor kerbau yg kebetulan lewat dtg menghampiri. Namun si burung kecewa mengapa yg dtg hanya seekor kerbau, yg tak mungkin mampu berbuat sesuatu utk menolongnya. Si kerbau tdk banyak bicara, dia hanya berdiri, kemudian kencing tepat di atas burung tersebut. Si burung semakin marah & memaki. Lagi² si kerbau tdk bicara, dia maju satu langkah lagi & mengeluarkan kotoran ke atas tubuh si burung. Seketika itu si burung tdk dpt bicara krn tertimbun kotoran kerbau. Si burung mengira lg bahwa dia pasti akan mati tak bisa bernapas.
Namun perlahan-lahan dia merasakan kehangatan. Salju yg membeku pd bulunya pelan² meleleh oleh hangatnya kotoran kerbau, dia dpt bernapas lega & melihat kembali langit yg cerah. Si burung pipit berteriak kegirangan, bernyanyi keras sepuas-puasnya.
Saudaraku,…Apa yg tampak lbh baik, blm tentu cocok buat kita. Baik buruknya penampilan sesuatu, jgn dipakai sebagai satu-satunya ukuran. Sesuatu yg pada mulanya terasa pahit & tdk enak, terkadang memberi hikmah yg menyenangkan. Begitu pula sebaliknya.
"Jgn cepat mengeluh..tp temukanlah kebaikan dlm sgala keadaan, shg hidup kita penuh dgn syukur."
Tetap "̮SΕΕŪÀNGⱭⱭƬ"̮ (•̀_•́)ง

Mengapa Ayam Bisa Melihat Malaikat?

Ayam merupakan salah satu unggas penghasil daging yang paling populer. Dalam setiap kesempatan, ternyata hidangan berbahan dasar daging ayam sangat banyak diminati oleh berbagai kalangan. Nabi Muhammad SAW pernah memiliki kesan tersendiri terhadap hewan ini. Dalam sebuah sabdanya Nabi SAW mengungkapkan bahwa ayam adalah hewan yang bisa mengetahui kedatangan malaikat.
_“Bila engkau mendengar suara ayam jantan maka mintalah karunia kepada Allah karena Ia melihat malaikat, sedangkan bila engkau mendengar ringkikan keledai, maka berlindunglah kepada Allah dari Setan karena dia melihat setan.”_ (Shahih, HR Bukhari dan Muslim).
Saat sabda ini diturunkan hingga manusia terus mengalami perkembangan berabad-abad, mungkin sabda ini hanya dianggap sebagai kelebihan ilmu pengetahuan yang dimiliki Nabi SAW yang Ia dapatkan dari Allah SWT. Namun pengetahuan Nabi SAW ini ternyata dibuktikan secara ilmiah oleh para ilmuan abad ini.
Sebuah studi dalam jurnal _Public Library of Science_, tahun 2010 menemukan bahwa ayam memiliki kerucut retina tambahan dibandingkan dengan manusia, yang memungkinkan mereka untuk membedakan warna tambahan.
Para ilmuwan di Washington University di
St Louis yang dipimpin oleh *Joseph Corbo* mengatakan, kemampuan untuk melihat warna berasal dari sel cahaya-sensing khusus yang ditemukan di retina. Sel-sel ini, yang disebut kerucut, datang dalam berbagai rasa, yang masing-masing dapat mendeteksi panjang gelombang cahaya yang berbeda.
Manusia memiliki tiga jenis kerucut yang memungkinkan kita untuk melihat warna
merah, hijau dan biru. Tapi ayam memiliki kerucut ekstra untuk melihat violet dan sinar ultraviolet. Terlebih lagi, kerucut ayam ini didistribusikan secara merata di seluruh retina, meningkatkan kemampuan burung untuk melihat warna di seluruh bidang visual mereka.
_"Berdasarkan analisis ini, Warna di retina ayam sangat melebihi yang terlihat di sebagian besar retina lain dan tentu saja bahwa dalam kebanyakan retina mamalia,"_ kata penulis studi Dr Joseph C. Corbo of Washington University School of Medicine di St Louis.
Hal ini tentu sejalan dengan sabda Nabi SAW yang mengatakan bahwa ayam dapat melihat malaikat. Pasalnya malaikat merupakan mahkluk Allah yang diciptakan dari cahaya artinya dari sinar ultraviolet.
_“Malaikat diciptakan dari cahaya, jin diciptakan dari nyala api, dan Adam dari tanah."_ [HR Abu Daud (4700) dan At Tirmidzi (2155)]
Hal ini menjelaskan kepada kita mengapa setan melarikan diri saat disebutkan nama Allah. Penyebabnya adalah karena para malaikat datang ke tempat yang disebut nama Allah itu, sehingga setan melarikan diri. Setan terganggu bila melihat cahaya malaikat. Dengan kata lain, jika sinar ultraviolet bertemu dengan sinar inframerah di satu tempat, maka sinar merah memudar.
Dan tahukah anda mengapa ayam berkokok jika fajar tiba? Saat terbitnya matahari juga banyak terdengar ayam berkokok, namun bukan karena mataharinya, melainkan melihat cahaya yang terpancar dari para malaikat-malaikat Allah yang sedang sibuk membagikan rizky dari Allah untuk semua makhluknya setiap hari. Maka jangan lewatkan untuk selalu bangun pagi dan shalat Subuh.
Mungkin mereka yang melakukan penelitian ini tidak pernah tahu bahwa Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa ayam bisa melihat malaikat. Setidaknya terimakasih semakin memperkuat kebenaran akan ayat-ayat Allah SWT dan Sabda Nabi SAW.
Wallahu a'lam bish-shawwab.

Selasa, Juni 13, 2017

MENGHADANG ANGIN KENCANG

WHEN THE WIND OF CHANGE BLOWS, SOME PEOPLE BUILD THE WALL, OTHERS BUILD THE WINDMILLS

(Pada saat angin berhembus ada yang membangun tembok, ada yang membangun kincir angin)

Kehidupan itu selalu diwarnai dengan keseimbangan antara dua kondisi opposite, siang dan malam, kemarau dan hujan, panas dan dingin, kesedihan dan kebahagiaan, tantangan dan peluang.
Dan tentunya kita tidak bisa mengontrol kapankah musibah, kesedihan atau challenges akan datang di dalam hidup kita.

*Yang kita bisa kontrol adalah bagaimana kita bereaksi menghadapi apa yang menimpa hidup kita*

Sayangnya banyak yang tidak bisa mengontrol dua-duanya. 😌😇

Jadi mereka hanya bisa meratapi nasib pada saat musibah datang. Dan menyerah pada keadaan.

Padahal....
seharusnya yang dilakukan adalah mengubah tantangan menjadi peluang, mengubah challenge menjadi opportunity, dan mengubah musibah menjadi ujian atau kesempatan.

Sulit? Pasti.
Mungkin? Sangat mungkin.
Apakah harus menyerah? Jangan pernah!

Kita simak kisah perjuangan kehidupan di bawah ini ....

Sebut saja namanya Shinta (bukan nama sebenarnya).
Pada saat lulus dari ITB, dia lebih suka berfokus menjadi ibu rumah tangga mendorong kemajuan karier dan pendidikan suami dan kedua anak lelakinya.

Shinta berfikir semua berjalan dengan lancar dan hidupnya seperti sungai yang mengalir tenang, yang diimpikannya.

Suddenly .... semuanya tiba tiba berganti.

Suaminya didiagnosa gagal ginjal, harus cuci darah secara regular, dengan biaya ratusan juta.
Shinta tidak tahu apa yang harus dikerjakan.

Apalagi jumlah tabungan tentunya tidak akan pernah mencukupi biaya ratusan juta yang dia perlukan untuk pengobatan suaminya.

Shinta berada di titik terendah kehidupannya.

Anda pikir Shinta akan putus asa?
You think she will give up?
Nooooooo.
You don't know her yet.

Sebagai sarjana Astronomi, Shinta memang tidak pernah bekerja sesuai dengan bidang yang dipelajarinya.

Tetapi sejak kuliah dia sering mengarang bahkan menterjemahkan buku buku berbahasa Inggris.
Dan pada saat keadaan memaksa, Shinta pun mengubah jalan hidup dan prioritasnya. 💪

Dia pun semakin menggiatkan kegiatan menulisnya, termasuk menulis buku tentang perjuangannya untuk mendampingi dan mengobati suaminya di kala sakit.

Kemudian Shinta pun mulai bekerja kantoran di sebuah perusahaan, menimba kariernya, bekerja keras, menjadi tulang punggung keluarga sampai akhirnya dipercaya perusahaannya menjadi CEO.
Wow ! Wow! Wow!

Banyak wanita yang setelah kuliah, memilih bekerja kantoran, mengembangkan karier, tapi banyak yang tidak akan pernah menjadi CEO.

Shinta yang baru memikirkan untuk memulai kariernya setelah suaminya sakit keras (karena harus menjadi tulang punggung keluarga), akhirnya justru dengan kerja keras dan tekadnya malah menjadi CEO.

Apa yang kita bisa pelajari dari Shinta?
Bahwa masalah atau musibah itu menimpa kita suatu saat? Kita sama sekali tidak bisa mengontrolnya.

Sama sebenarnya seperti sebuah perubahan.

Perubahan itu tidak bisa dikontrol.

Yang kita bisa kontrol adalah sikap kita menghadapinya.

Ada pepatah yang mengatakan, pada saat kita berlayar seringkali kita tidak bisa mengontrol angin yang datang.
Tapi kita bisa mengontrol layar perahu kita (seberapa tinggi dan arahnya menghadap ke mana).

Di sinilah terjadi the real test of a winner, apakah anda terus berjuang menghadapi krisis itu dan berakhir sebagai pemenang?💪

Atau apakah anda menyerah, dan meratapi nasib dan berakhir sebagai pecundang?

The choice is yours.
Ada pepatah lain yang mengatakan ...
pada saat angin kencang berhembus , ada yang sibuk membuat tembok (dan bertahan melawan perubahan), ada yang sibuk membuat kincir angin (menggunakan perubahan sebagai kesempatan untuk melakukan perbaikan).
Kalau anda memutuskan untuk membuat tembok (dan bertahan melawan perubahan), percayalah tidak akan ada tembok yang kuat melawan perubahan. Cepat atau lambat tembok anda akan runtuh juga.

Jadi satu-satunya alternative yang anda bisa lakukan adalah membangun kincir angin pada saat angin itu datang.

Kincir angin tidak dibangun untuk membendung atau melawan angin.
Kincir angin dibangun untuk menggunakan angin yang
datang sebagai opportunity untuk melakukan continuous improvement.

Yang keren adalah, semakin besar anginnya , semakin besar impact yang dihasilkan oleh kincir angin.

Ternyata itu yang seharusnya kita lakukan pada saat perubahan itu terjadi.

Bukannya meratapi atau melawan, tapi justru menggunakan perubahan itu sebagai kesempatan bagi kita.

Seperti halnya Shinta yang justru setelah mengalami musibah itu justru berjuang keras, mengembangkan kariernya sampai akhirnya malah menjadi CEO!

*How about you?
What do you do during the change?

Meratap? Melawan? atau menggunakan perubahan sebagai kesempatan untuk melakukan perbaikan?

The choice is yours!

Apa yang bisa kita lakukan?

1) BE PREPARED, HAVE A CONTANGENCY PLAN

Apapun yang anda lakukan, bersiaplah!
Kalau sekarang lagi kemarau, kita tahu bahwa hujan akan datang. Kalau sekarang laut lagi tenang, kita tahu bahwa badai akan datang. Whatever you do, wherever you are, be prepared! What if our strength is not relevant? What if we don't know what we don't know? What if whetever we knew were wrong?
Have a plan B. Have a contingency plan!
So you can always be ready, no matter what happen.

2) WHEN THINGS HAPPEN, FOCUS ON WHAT YOU CAN DO
Pada saat badai benar benar datang, pada saat perubahan tiba, jangan meratap, jangan melawan. Fokus pada apa yang bisa anda lakukan, dan jangan memikirkan sesuatu yang hanya bisa anda cemaskan.

3) WHATEVER HAPPEN, DONT LET THEM DISTRACT YOU FROM ACHIEVING YOUR PLAN
You just need a different route to still achieve the same objectives

Ingat, anda punya tujuan hidup, cita-cita, atau mimpi yang ingin anda raih.
Anda harus tetap mencapai cita cita itu.
Jangan membiarkan perubahan itu menghalangi anda untuk mencapai cita cita anda.

Perubahan itu hanya membuat anda harus melalui rute yang berbeda, yang siapa tahu, ternyata malah lebih cepat dari rute yang tadinya anda rencanakan.

4) SURROUND YOURSELF WITH POSITIVE ENERGY from Family and Friends

Dunia berubah begitu cepat. Kadang-kadang itu bisa
membuat mental anda lelah, capek dan stress.
Tinggalkan negative mentality, jauhi mereka.
Jauhi teman teman anda yang hanya menimbulkan suasana negative ke anda. Delete WA group anda yang negative. Un-friend teman teman anda di Facebook yang tidak membawa pengaruh positive kepada anda.

Dekati suasana, lingkungan, keluarga, teman, group yang membawa pengaruh positive kepada anda.
You are the average of 5 people that you meet more often.

5) CONTINUE TO SHARPEN THE SAW
Teruskanlah mengasah kompetensi anda karena kompetensi anda akan menjadi andalan anda untuk stay competitive di masa depan.

Ingat baik baik, tidak ada gunanya melawan sebuah perubahan (dan membangun tembok), sebaiknya anda menggunakan perubahan sebagai opportunity untuk melakukan perbaikan, dan bangunlah kincir angin pada saat angin besar datang menerpa!

Sumber Lucky WA 0812 3174 7476



KISAH TUKANG CAT

 GIVE MORE, EXPECT LESS

Seorang pria diminta untuk mengecat sebuah perahu. Ia pun mengecat perahu tsb dengan warna yang sesuai dengan pesanan pemilik perahu.

Saat mengecat, ia menemukan sebuah lubang kecil di lambung perahu, dan menambalnya diam². Begitu selesai mengecat, ia terima upahnya dan pergi.

Tak lama berselang, pemilik perahu menemui lagi pria tsb dan memberinya cek yang nilainya sungguh fantastis.

Si tukang cat terkejut & berkata:
"Anda sudah membayar upah saya, Tuan"

"Tapi ini bukan upah untuk mengecat. Ini karena Anda sudah menambal satu lubang di lambung perahuku".

"Ah! Itu kan cuma hal kecil ...
Anda tidak perlu memberi saya uang sebanyak ini untuk pekerjaan sekecil itu".

"Mungkin anda tidak mengerti, biar saya jelaskan. Saat saya minta anda mengecat kapal itu, saya lupa memberi tahu tentang lubang tsb. Ketika cat perahu sudah kering, anak² saya langsung pergi mancing dengan naik perahu itu.

Mereka tidak tahu tentang lubang itu, sementara saya tidak berada di rumah saat mereka pergi. Ketika saya pulang dan menyadari mereka telah membawa perahu itu pergi, saya jadi sangat khawatir karena saya tahu kalau perahu itu bocor.

Alangkah leganya ketika saya melihat mereka semua pulang dengan selamat. Lalu saya mendapati bahwa Anda telah menambal lambung kapal yang bocor itu. Anda telah menyelamatkan anak² saya! Yang sudah Anda lakukan bukan hal kecil karena ITU telah menyelamatkan nyawa orang lain. Sesungguhnya saya tidak punya cukup uang untuk membayar kebaikan-mu itu...!!!"

*Moral of the story*

Teruslah menolong, meringankan beban orang lain dan perbaikilah setiap "lubang" yang anda temukan. Anda tidak akan pernah tahu kapan bantuan anda bermanfaat ....

Karena sesungguhnya kita tidak akan pernah tau kapan pohon kebaikkan kita berbuah..., tapi PASTI AKAN BERBUAH...

*Saat kita berusaha menciptakan cahaya bagi orang lain, tentu saja cahaya itu menerangi jalan kita sendiri*

*Salam Lucky*🙋🏻‍♂
Sumber Lucky WA 0812 3174 7476


Sabtu, Juni 03, 2017

Seorang wanita yang kehilangan uang 200 Riyall

Di suatu jalan, tergantung sebuah kertas yang tertulis : _telah hilang uang sejumlah 200 Riyal. Bagi yang menemukannya mohon kiranya mengembalikan ke alamat rumah susun nomor sekian. Penghasilan saya sangat kecil dan saya sangat butuh uang tersebut. Saya pun tidak memiliki uang yang cukup untuk membeli roti_

Lalu ada seseorang yang mengaku menemukan uang tersebut, kemudian dia mengeluarkan uang sebesar 200 Riyal. Setelah itu dia naik ke rumah susun tempat tinggalnya...

Seorang nenek tua menangis setelah menerima uang tersebut, lalu nenek itu berkata :
_Wahai anakku, kamu adalah orang ke-12 yang memberikan uang kepadaku dan mengaku yg menemukan uang tersebut..._

Pria itu hanya tersenyum lalu ia menuju ke tangga (untuk kembali)...

Tiba² nenek itu memanggilnya dan mengatakan :
_Wahai anakku,_
¤ _tolong robek kertas pengumuman (yang kau baca tadi)_
¤ _saya sebenarnya tidak bisa menulis dan bukan saya yang menulisnya_

Wanita itu lalu berdiri sembari menangis tersedu², kemudian dia berkata :
_Rasa simpatimu kepadaku lah yang masih memberikanku harapan dan membuatku bisa merasakan indahnya dunia..._
_(Nasehat ku) janganlah engkau biarkan ada orang yang membutuhkan sedangkan dirimu tenggelam dalam kenikmatan_...
_Teruslah bersedekah *karena kafan itu tidak memiliki kantung*_...

*****
Alangkah indahnya apa yang kubaca hari ini,
Sebuah kalimat yang berbunyi :
تصدق فليس للكفن جيوب
_Teruslah bersedekah *karena kafan itu tidak memiliki kantung*_...
Kalimat yang menyayat² hatiku....

😭😭😭😭😭

@abinyasalma

➖➖➖➖➖

ﺍﻣﺮﺃﺓ ﻓﻘﺪﺕ ﻣﺒﻠﻎ 200 ﺭﻳﺎﻝ..

ﻋﻠﻘﺖُ ﻓﻲ ﺍﻟﺸﺎﺭﻉ ﻭﺭقة ﻣﻜﺘﻮﺏ عليها: ( ﻓﻘﺪﺕ 200 ﺭﻳﺎﻝ، ﻋﻠﻰ ﻣﻦ ﻳﺠﺪﻫﺎ ﺇﺭﺟﺎﻋﻬﺎ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻌﻨﻮﺍﻥ: شقة ﺭﻗﻢ "...".. ﻣﻌﺎﺷﻲ ﺻﻐﻴﺮ ﻭﺃﺣﺘﺎﺟﻬﺎ..
ﻻ ﻳﻮﺟﺪ ﻣﻌﻲ ﻣﺎ ﻳﻜﻔﻲ ﻟﺸﺮﺍﺀ ﺍﻟﺨﺒﺰ).

ﻓﻘﺮﺭ ﺷﺨﺺ ﺍلاﺩّﻋﺎﺀ ﺑﺄﻧﻪ ﻭﺟﺪ ﺍﻟﻤﺒﻠﻎ..

ﻓﺄﺧﺮﺝ 200 ﺭﻳﺎﻝ ﻭﺻﻌﺪ ﺇﻟﻰ ﺣﻴﺚُ ﺇﻗﺎﻣﺘﻬﺎ..

ﺑﻜﺖ ﺍﻟﻤﺮﺃﻩ ﺍﻟﻌﺠﻮﺯ ﺣﻴﻨﻤﺎ ﺃﻋﻄﺎﻫﺎ ﺍﻟﻤﺎﻝ..

وﻗﺎﻟﺖ: يا بني ﺃﻧﺖ ﺍﻟﺸﺨﺺ ﺍﻟﺜﺎﻧﻲ ﻋﺸﺮ ﺍﻟﺬﻱ ﻳﺄﺗﻲ ﺇﻟﻲّ ﺑﺎﻟﻤﺎﻝ ﻭﻳﻘﻮﻝ ﺃﻧﻪُ ﻭﺟﺪﻩ..

اﺑﺘﺴﻢ ﺍﻟﺮﺟﻞ ﻭاﺗﺠﻪ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻤﺼﻌﺪ..

ﻧﺎﺩﺗﻪ ﺍﻟﻌﺠﻮﺯ ﻭﻗﺎﻟﺖ ﻟﻪ ﻳﺎ ﺑﻨﻲ:
¤ ﻗﻢ ﺑﺘﻤﺰﻳﻖ ﺍﻹﻋﻼﻥ..
¤ ﺃﻧﺎ ﻻ ﺃﻋﺮﻑ ﺍﻟﻜﺘﺎبة ﻭﻟﻢ ﺃﻛﺘﺒها..

ﻭﻭﻗﻔﺖ ﺗﺒﻜﻲ ﻭﺗﻘﻮﻝ:

"ﺗﻌﺎﻃﻔﻜﻢ ﻣﻌﻲ ﻫﻮ ﻣﺎ ﻳﻌﻄﻴﻨﻲ ﺍﻷﻣﻞ ﻭﻳﺠﻌﻠﻨﻲ ﺃﺷﻌﺮ ﺑﺠﻤﺎﻝ ﺍﻟﺪﻧﻴﺎ..
ﻻ ﺗﺘﺮُﻙ ﻣﺤﺘﺎﺟﺎ ﻭﺃﻧﺖ ﻏﺎﺭﻕ ﻓﻲ ﺍﻟﻨﻌﻢ ..
"ﺗﺼﺪّﻕ ﻓﻠﻴﺲ ﻟﻠﻜﻔﻦ ﺟﻴﻮﺏ" ..

******

ما أجمل ما قرأت اليوم،  جملة؛

[ﺗﺼﺪﻕ فليس ﻟﻠﻜﻔﻦ ﺟﻴﻮﺏ].

ﺟﻤﻠﻪ ﺗﻤﺰﻕ ﺍﻟﻘﻠﺐ ..

Rabu, Mei 24, 2017

KOMPLEKSITAS KEHIDUPAN

Sebuah kapal pesiar mengalami kecelakaan di laut dan akan segera tenggelam. Sepasang suami istri berlari menuju ke skoci untuk menyelamatkan diri. Sampai di sana, mereka menyadari bahwa hanya ada tempat untuk satu orang yang tersisa. Segera sang suami melompat mendahului istrinya untuk mendapatkan tempat itu. Sang istri hanya bisa menatap kepadanya sambil meneriakkan sebuah kalimat sebelum skoci menjauh dan kapal itu benar-benar menenggelamkannya.

Guru yang menceritakan kisah ini bertanya pada murid-muridnya, “Menurut kalian, apa yang istri itu teriakkan?”

Sebagian besar murid-murid itu menjawab, “Aku benci kamu!” “Kamu tau aku buta!!” “Kamu egois!” “Nggak tau malu!”

Tapi guru itu kemudian menyadari ada seorang murid yang diam saja. Guru itu meminta murid yang diam saja itu menjawab. Kata si murid, “Guru, saya yakin si istri pasti berteriak, ‘Tolong jaga anak kita baik-baik’”.

Guru itu terkejut dan bertanya, “Apa kamu sudah pernah dengar cerita ini sebelumnya?”

Murid itu menggeleng. “Belum. Tapi itu yang dikatakan oleh mama saya sebelum dia meninggal karena penyakit kronis.”

Guru itu menatap seluruh kelas dan berkata, “Jawaban ini benar.”

Kapal itu kemudian benar-benar tenggelam dan sang suami membawa pulang anak mereka sendirian.

Bertahun-tahun kemudian setelah sang suami meninggal, anak itu menemukan buku harian ayahnya. Di sana dia menemukan kenyataan bahwa, saat orangtuanya naik kapal pesiar itu, mereka sudah mengetahui bahwa sang ibu menderita penyakit kronis dan akan segera meninggal. Karena itulah, di saat darurat itu, ayahnya memutuskan mengambil satu-satunya kesempatan untuk bertahan hidup. Dia menulis di buku harian itu, “Betapa aku berharap untuk mati di bawah laut bersama denganmu. Tapi demi anak kita, aku harus membiarkan kamu tenggelam sendirian untuk selamanya di bawah sana.”

Cerita itu selesai. Dan seluruh kelas pun terdiam.

Guru itu tahu bahwa murid-murid sekarang mengerti moral dari cerita tersebut, bahwa kebaikan dan kejahatan di dunia ini tidak sesederhana yang kita sering pikirkan. Ada berbagai macam komplikasi dan alasan di baliknya yang kadang sulit dimengerti.

Karena itulah kita seharusnya jangan pernah melihat hanya di luar dan kemudian langsung menghakimi, apalagi tanpa tahu apa-apa.

Mereka yang sering membayar untuk orang lain, mungkin bukan berarti mereka kaya, tapi karena mereka menghargai hubungan daripada uang.

Mereka yang bekerja tanpa ada yang menyuruh, mungkin bukan karena mereka bodoh, tapi karena mereka menghargai konsep tanggung jawab.

Mereka yang minta maaf duluan setelah bertengkar, mungkin bukan karena mereka bersalah, tapi karena mereka menghargai orang lain.

Mereka yang mengulurkan tangan untuk menolongmu, mungkin bukan karena mereka merasa berhutang, tapi karena menganggap kamu adalah sahabat.

Mereka yang sering mengontakmu, mungkin bukan karena mereka tidak punya kesibukan, tapi karena kamu ada di dalam hatinya...

Oleh sebab itu, jagalah baik2 persahabatan di wag ini, jangan cepat2 menghakimi seseorang yg kita anggap BERSEBERANGAN DG PENDAPAT KITA

Jumat, Mei 19, 2017

JAUHI DENDAM KESUMAT JADILAH PRIBADI PEMAAF

Nelson Mandela dipenjara selama 27 tahun oleh lawan politiknya. Di dlm penjara oleh salah seorang sipir dia sering disiksa, bahkan pernah digantung dgn kepala terbalik dan dikencingi, dia hanya berkata:

"Tunggu saatnya.."

Ketika Mandela keluar dari penjara dan kemudian mrnjadi Presiden Afrika Selatan, hal pertama yg dia lakukan adalah meminta pengawal pribadinya utk mencari sipir tsb,  pengawalnya langsung menangkap dan membawa sipir itu ke hadapannya.

Sipir tsb sangat ketakutan, ia mengira Mandela akan membalas dendam, menyiksa dan memenjarakannya, namun ternyata Nelson malah merangkul dan berkata, Hal pertama yg ingin saya lakukan ketika mjd Presiden adalah mengampunimu.

Dia tdk dikuasai kebencian atau niat utk balas dendam terhadap lawan2 politiknya dulu, memenjarakan sipir yg dulu menghina dan menyiksa dirinya. Mandela mengajarkan bagaimana membalas kejahatan dgn kebaikan, kebencian dgn kasih.

Apa yg akan kita lakukan ketika kita sdh begitu dilukai oleh seseorg dan kini kita memiliki kesempatan utk membalas dendam? Maukah kita mengampuni? Seberapa luas dan lapang ukuran hati kita??

Dlm sebuah buku tentang  pengampunan dikatakan:

 Memaafkan memang tidak bisa mengubah apa yg sudah terjadi di masa lalu, namun akan melapangkan jalan kita ke masa depan.

*Kebencian dan sikap tidak mau mengampuni sebenarnya sedang menutup jalan utk masa depan kita sendiri, dan menutup pintu berkat kita*

Sesungguhnya, Pengampunan adalah hadiah terbaik yg bisa kita berikan pada diri kita sendiri.

Kamis, Mei 18, 2017

BANK ARAB TANPA RIBA

Anggapan Sistem Tanpa Denda Itu Tidak Menguntungkan..

Salah Besar..!!

Inilah Bank Degan Konsep Tanpa Denda (Tanpa Riba) Terbesar di Dunia

Riyadh - Bank Islam tanpa Riba terbesar di dunia adalah *Ar Rajhi Bank*, dimana tidak ada satu peserpun kewajiban bank untuk menambahkan nilai bunga untuk setiap transaksi simpan pinjam bagi para nasabahnya. Sehingga walaupun seorang nasabah menabungkan puluhan juta real atau milyaran real, pihak Ar Rajhi Bank tidak akan pernah memberinya bagi hasil walau hanya 1 real saja, bila ia tidak menginvestasikannya dalam proyek-proyek yang dijalankan oleh Ar Rajhi Bank.

Pihak bank dapat keuntungan dari proyek-proyek yang dijalankan oleh Ar Rajhi Bank. Selain itu Bank mendapatkan keuntungan dari Wakaf Produktif yang di kelola oleh pihak bank. Bagi nasabah yang ikut andil berinvestasi dalam proyek yang dijalankan oleh bank tersebut, maka nasabah berhak atas keuntungan dari nilai proyek yang dijalankan.

Pemilik bank tersebut adalah konglomerat Muslim yang sangat dermawan bernama Sulaiman Ar-Rajhi. Ia pernah dikisahkan telah memiskinkan dirinya dengan menyerahkan semua kekayaan pada ahli waris dan program-program wakaf. Kisahnya tentang membalas berkali-kali lipat kebaikan gurunya waktu kecil, sangat menginspirasi kaum muslimin di dunia.

Beberapa hal penting yang patut diketahui tentang beliau Ar Rajhi adalah:

1. Majalah Forbes menyebutkan kekayaannya tercatat 7,7 milyar Dollar dan merupakan orang terkaya no. 120 di dunia, tetapi ia tetap tampil dengan sederhana, selalu berpakaian jubah putih bersih yang jauh dari kesan mewah.

2. Ia memulai usaha dari nol.., kehidupan di masa kecilnya sangat susah hingga pernah bekerja jadi kuli panggul dan menjual kayu bakar.
Dengan ketekunan, hemat dan kerja keras serta tawakkalnya kepada Allah akhirnya ia dan saudaranya memiliki kerajaan bisnis raksasa di Arab Saudi dan salah satunya adalah Bank Ar-Rajhi, bank syariah terbesar di dunia yang ATM-nya tersebar di seluruh pelosok Arab Saudi.

3. Ia sangat dermawan. Dia memiliki yayasan amal besar yang menyalurkan donasi ke berbagai negara. Sulit menghitung waqafnya dan jumlah masjid yang telah dibangun, serta donasi untuk berbagai amal dakwah dan penyebaran ilmu.

4. Ia tidak meletakkan kekayaan di hatinya. Di masa tuanya kini ia telah membagi sekitar 6,7 trilyun (kalau dirupiahkan) hartanya kepada ahli waris dan kerabatnya serta fakir miskin hingga diibaratkan hanya memilih pakaian yang melekat di badan dan asset bisnis yang dikelola para professional yang hasilnya untuk amal sosial & dakwah. Ia menegaskan bahwaia terlahir tanpa membawa apa-apa dan siap tidak tergantung pada harta sebelum meninggal dunia.

5. Tetangganya mengatakan bahwa konglomerat kelas kakap ini selalu datang paling awal ke masjid untuk shalat berjamaah. Bila muadzin masjid telat datang maka sang konglomeratlah yang mengumandangkan adzan.

6. Diantara masjid yang ia bangun salah satunya adalah Masjid Ar-Rajhi di distrik Rabwah. Ini adalah masjid terbesar ketiga setelah Masjidil Haram di Mekah dan Masjid Nabawiy di Madinah.
Masjid Ar-Rajhi ini bisa menampung 18 ribu jamaah.
Terdapat berbagai sarana pelayanan masyarakat seperti pusat pemandian dan pengurusan jenazah terbesar di Riyadh, auditorium untuk seminar dan ceramah, perpustakaan berisi 40 ribu jenis buku, tempat tinggal bagi para penuntut ilmu yang datang dari luar kota untuk mengikuti berbagai kajian keislaman, air zamzam sebagai minuman jamaah dengan kuota 400 galon perminggu, dan lain-lain. Dan saat shalat jum’at di lantai dasar dikhususkan untuk shalat jum’at orang asing dimana khutbah langsung diterjemahkan ke berbagai bahasa, termasuk bahasa isyarat untuk jamaah yang tuna rungu dan tentu saja tersedia bahasa Indonesia.

Maasyaa'Allah

Selasa, Mei 02, 2017

KISAH 4 EKOR SAPI

Ada 4 sapi satunya berwarna putih dan 3 lainnya berwarna hitam. Mereka tinggal di suatu padang rumput yang berbahaya cara mereka melindungi diri adalah dengan selalu bersama, jika ada bahaya mereka saling mendekat dan membuat formasi pertahanan diri. Serigala pun tidak berani mendekat karena sapi-sapi itu sangat waspada dan berbadan besar dengan cara itulah mereka bisa selamat ditengah² musuh.

Pada suatu hari ketiga sapi hitam memisahkan diri dan berunding mereka berkata : sapi putih ini adalah beban buat kita, di malam hari kita bisa beristirahat dengan tenang tanpa takut ketahuan karena warna kita hitam, namun karena ada si putih serigala² itu bisa melihat dimana kita berada. Bagaimana kalau mulai sekarang kita boikot saja si putih jika dia di kiri kita di kanan dan sebaliknya, agar dia tidak menjadi beban buat kita. Singkat kata akhirnya si sapi putih pun di boikot.
Serigala yang pintar mengendus adanya perpecahan diantara sapi² itu serigala bermanuver untuk menyerang sapi putih yang sendirian dan benar saja, kali ini sapi² hitam yang lain malah menjauh. Mereka hanya menonton saat saudaranya - si sapi putih - di robek² dan dimakan oleh kawanan serigala.

Tapi besoknya, serigala berani menyerang ketiga sapi hitam tersebut, Mengapa.??? Karena serigala tahu mereka tidak sekuat sebelumnya - sapi putih sudah hilang - lalu kawanan serigala itu berhasil menculik, dan memangsa 1 ekor sapi hitam diantara mereka, begitu seterusnya hingga tinggal 1 ekor saja.

Sapi hitam yang tinggal 1 ini hanya bisa berlari-lari tanpa ada perlindungan sedangkan serigala tersebut hanya mengikuti saja, tidak perlu bersusah payah mengejar, karena akhirnya si sapi akan kelelahan dan menyerah juga.

Disaat sapi itu kelelahan, kawanan serigala mengerumuninya dan mulai merobek² dagingnya.
Di saat itulah si sapi berkata : "Aku bukan mati hari ini, namun Aku sudah mati jauh hari, yaitu ketika si sapi putih mati. Sesungguhnya aku telah menandatangani kematianku pada saat aku membiarkan saudaraku -si sapi putih- di mangsa.

PELAJARAN
  1. Inilah yang terjadi pada umat Islam sekarang ; Palestina, Kasmir, Iraq, dan negeri² kaum muslimin lainnya di caplok satu persatu oleh serigala namun kita tetap diam saja. Kita merasa itu adalah urusan mereka masing² atau kita merasa bahwa mereka berbeda dari kita, berbeda bangsa, warna kulit bahasa dll, padahal Umat Islam adalah 1 tubuh.
  2. Hindari berpecah belah dalam jamaah, karena ini yang akan terjadi yaitu musuh akan mengambil celah ini untuk memangsa kalian dan janganlah menghianati saudara kalian. Dari Abdullah bin Umar: Rasulullah bersabda : "Seorang Muslim adalah saudara Muslim lainnya, sehingga tidak boleh mendzaliminya, tidak seharusnya ia menyerahkannya kepada musuh. Barangsiapa memenuhi kebutuhan saudaranya, Allah akan memenuhi kebutuhannya; barangsiapa membawa (muslim) saudaranya keluar dari ketidaknyamanan, Allah akan membawa dia keluar dari ketidaknyamanan dari Hari Kebangkitan, dan barangsiapa mengeluarkan seorang muslim dari kesulitan, maka Allah akan mengeluarkan dia dari kesulitan di hari kiamat."
Syaikh Anwar Al Awlaki rahimahulloh

Senin, Mei 01, 2017

GOOD INTENTION in RIGHT WAY

Suatu hr ada seorang anak laki² sdg memperhatikan seekor kepompong..

Ternyata didalmnya ada kupu² yg sdg berjuang utk melepaskan diri dari dalam kepompong dan
Kelihatannya begitu sulitnya.

Si anak laki2 tsb merasa kasihan pada kupu2 tsb dan berpikir cara utk membantu si kupu2 agar bisa keluar dg mudah.

Akhirnya si anak laki2 tadi menemukan ide dan segera mengambil gunting dan membantu memotong  kepompong agar kupu2 bisa segera keluar dari sana.

Alangkah senang dan leganya si anak laki2 tsb. Tetapi apa yang terjadi ????:O

Si kupu2 memang bisa keluar dari sana,Tetapi Kupu2 tsb tidak dapat terbang,hanya dpt merayap.

Apa sebabnya???
Ternyata bagi seekor kupu2 yg sdg berjuang dari kepompongnya tsb, yg mana pd saat dia mengerahkan seluruh tenaganya,ada suatu cairan didlm tubuhnya yg mengalir dg kuat ke seluruh tubuhnya yg membuat sayapnya bisa mengembang sehingga ia dapat terbang,

tetapi krn tdk ada lg perjuangan tsb maka sayapnya tidak dapat mengembang sehingga jadilah ia seekor kupu2 yg hanya dapat merayap.

Kadangkala good intention, niat baik kita belum tentu menghasilkan sesuatu yg baik.

Sama seperti pada saat kita mengajar anak kita.
Kadangkala kita sering membantu mereka krn kasihan atau rasa sayang, tp sebenarnya malah membuat mereka tidak mandiri.

Membuat potensi dalam dirinya tidak berkembang.
Memandulkan kreativitas, karena kita tdk tega melihat mereka mengalami kesulitan, yg sebenarnya jika mereka berhasil melewatinya, justru menjadi KUAT.

Demikian jg pd saat kita sedang hrs berjuang menghadapi sesuatu, jangan mengharapkan bantuan orang lain,berjuanglah dahulu dengan mengerahkan segala kemampuanmu.

Hidup penuh dgn PERJUANGAN.

Sering kali juga kita sering menyalahkan situasi yang kita hadapi,tp ternyatah situasilah yang mendewasakan kita !

Selasa, April 11, 2017

Bagai Dua Sisi Mata Uang



Tengok sejenak uang yang kita miliki..

Ada 2 sisi..
Dan harus ada kedua sisi itu..
Bila hilang satu sisi..
Artinya hilanglah (nilai) uang..

Demikianlah kehidupan..
Syukur dan sabar adalah dua sisi yang harus mewarnai hari yang kita jalani..

Bila hilang salah satunya..
Hilang hakikat diri..

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Sungguh menakjubkan urusan seorang mukmin, semua urusannya adalah baik baginya. Hal ini tidak didapatkan kecuali pada diri seorang mukmin.
Apabila mendapatkan kesenangan, dia bersyukur, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya.

Dan apabila tertimpa kesusahan, dia pun bersabar, maka yang demikian itu merupakan kebaikan baginya…”

(HR Muslim: 2999)

Bersyukur saat nikmat didapat, bersabar kala musibah menyapa..

Siapkah kita mengisi hari dengan dua sisi ini...?

KATA KASAR


Seorang cucu lelaki yang pemarah mendamprat kakeknya dengan kata-kata kasar. Sang kakek hanya diam, mendengarkannya dengan sabar, tenang dan tidak berkata apa pun.

Akhirnya cucu lelaki itu berhenti memaki. Setelah amarah sang cucu mereda maka kakek bertanya kepadanya :
“Jika seseorang memberimu sesuatu tapi kamu tidak mau menerimanya, lalu menjadi milik siapakah pemberian itu?”

“Tentu saja menjadi milik si pemberi”, jawab si cucu.

“Begitu pula dengan kata-kata kasarmu”, tukas kakek.
“Aku tidak mau menerima kata-katamu itu, maka kata-kata tadi kembali menjadi milikmu. Kau harus menyimpannya sendiri. Aku khawatir nanti kau harus menanggung akibatnya karena kata-kata kasar hanya akan membuahkan penderitaan”.

Kemudian, lanjut kakek :
”Sama seperti orang yg ingin mengotori langit dgn meludahinya. Ludah hanya akan jatuh mengotori wajahnya sendiri. Demikian juga jika di luar ada orang yang marah-marah kepadamu...biarkan saja...karena mereka sedang membuang SAMPAH HATI mereka
(Jika engkau diam saja, maka sampah itu akan kembali kepada diri mereka sendiri)
kalau engkau tanggapi berarti engkau menerima sampah itu.”

“Hari ini begitu banyak orang di jalanan yang pergi dengan membawa sampah hatinya
(sampah kekesalan, sampah amarah, sampah kebencian, sampah kepahitan, dll)
jadilah kita BIJAK”

Sang kakek melanjutkan nasehatnya:
“Jika engkau tak mungkin memberi, jangan mengambil”
“Jika engkau terlalu sulit untuk mengasihi, janganlah membenci”
“Jika engkau tak dapat menghibur orang lain, janganlah membuatnya sedih”
“Jika engkau tak bisa memuji, janganlah menghujat”
“Jika engkau tak dapat menghargai, jangan menghina”
“Jika engkau tak suka bersahabat, jangan bermusuhan”

Semoga bermanfaat dan semangat pagi

ORANG TERBALIK


Bila orang miskin sedang belanja di toko parcel maka ia akan minta dibuatkan parcel yg bagus dan mahal, karena parcel akan dihadiahkan ke bossnya.

Bila orang kaya raya sedang belanja di toko parcel maka ia akan minta dibuatkan parcel yg paling murah karena itu akan dihadiahkan ke karyawan karyawan bawahannya.

Pertanyaan menariknya adalah,
Siapa yg lebih miskin dan siapa yg lebih kaya dan siapa yg lebih baik?.

Begitulah manusia, berpikirnya sering terbalik balik. Kepada orang yg seharusnya pantas disantuni, justru kita jadi sangat pelit.
Kepada orang yg berkelimpahan harta, kita justru jadi sangat royal.
Kepada orang lemah yg seharusnya kita berlemah lembut kepadanya, justru kepadanya kita jadi sangat kasar dan jahat dalam ucapan maupun sikap.
Kepada orang yg sepantasnya kita tegur karena kesombongan dan kejahatannya, justru kita jadi sangat hormat.
Kepada orang yg setiap hari makan mewah, kita mengundangnya dalam pesta dengan suguhan makanan yg 'wah' dan melimpah.

Kepada orang yg hari ini bisa makan dan besok bisa jadi dia lapar, justru kita memberinya makanan sisa yg kita sendiri tidak mau.

Begitulah kebanyakan manusia. Sering berpikir terbalik balik.

Saya jadi teringat dengan pesan hati,
"Bila mau mengukur kebaikan seseorang, lihatlah cara dia memperlakukan orang orang dibawahnya atau orang orang yg tidak memberi keuntungan apapun kepadanya".

Mudah mudahan kita bukan termasuk orang yg "terbalik", dan selalu memperbaiki diri untuk menjadi umat yg terbaik.

Rabu, Februari 01, 2017

Kisah Istri Sholehah

Seorang istri menceritakan kisah suaminya pada tahun 1415 H, ia berkata :

Suamiku adalah seorang pemuda yang gagah, semangat, rajin, tampan, berakhlak mulia, taat beragama, dan berbakti kepada kedua orang tuanya. Ia menikahiku pada tahun 1390 H. Aku tinggal bersamanya (di kota Riyadh) di rumah ayahnya sebagaimana tradisi keluarga-keluarga Arab Saudi. Aku takjub dan kagum dengan baktinya kepada kedua orang tuanya. Aku bersyukur dan memuji Allah yang telah menganugerahkan kepadaku suamiku ini. Kamipun dikaruniai seorang putri setelah setahun pernikahan kami.

Lalu suamiku pindah kerjaan di daerah timur Arab Saudi. Sehingga ia berangkat kerja selama seminggu (di tempat kerjanya) dan pulang tinggal bersama kami seminggu. Hingga akhirnya setelah 3 tahun, dan putriku telah berusia 4 tahun… Pada suatu hari yaitu tanggal 9 Ramadhan tahun 1395 H tatkala ia dalam perjalanan dari kota kerjanya menuju rumah kami di Riyadh ia mengalami kecelakaan, mobilnya terbalik. Akibatnya ia dimasukkan ke Rumah Sakit, ia dalam keadaan koma. Setelah itu para dokter spesialis mengabarkan kepada kami bahwasanya ia mengalami kelumpuhan otak. 95 persen organ otaknya telah rusak. Kejadian ini sangatlah menyedihkan kami, terlebih lagi kedua orang tuanya lanjut usia. Dan semakin menambah kesedihanku adalah pertanyaan putri kami (Asmaa') tentang ayahnya yang sangat ia rindukan kedatangannya. Ayahnya telah berjanji membelikan mainan yang disenanginya…

Kami senantiasa bergantian menjenguknya di Rumah Sakit, dan ia tetap dalam kondisinya, tidak ada perubahan sama sekali. Setelah lima tahun berlalu, sebagian orang menyarankan kepadaku agar aku cerai darinya melalui pengadilan, karena suamiku telah mati otaknya, dan tidak bisa diharapkan lagi kesembuhannya. Yang berfatwa demikian sebagian syaikh -aku tidak ingat lagi nama mereka- yaitu bolehnya aku cerai dari suamiku jika memang benar otaknya telah mati. Akan tetapi aku menolaknya, benar-benar aku menolak anjuran tersebut.

Aku tidak akan cerai darinya selama ia masih ada di atas muka bumi ini. Ia dikuburkan sebagaimana mayat-mayat yang lain atau mereka membiarkannya tetap menjadi suamiku hingga Allah melakukan apa yang Allah kehendaki.

Akupun memfokuskan konsentrasiku untuk mentarbiyah putri kecilku. Aku memasukannya ke sekolah tahfiz al-Quran hingga akhirnya iapun menghafal al-Qur'an padahal umurnya kurang dari 10 tahun. Dan aku telah mengabarkannya tentang kondisi ayahnya yang sesungguhnya. Putriku terkadang menangis tatkala mengingat ayahnya, dan terkadang hanya diam membisu.

Putriku adalah seorang yang taat beragama, ia senantiasa sholat pada waktunya, ia sholat di penghujung malam padahal sejak umurnya belum 7 tahun. Aku memuji Allah yang telah memberi taufiq kepadaku dalam mentarbiyah putriku, demikian juga neneknya yang sangat sayang dan dekat dengannya, demikian juga kakeknya rahimahullah.

Putriku pergi bersamaku untuk menjenguk ayahnya, ia meruqyah ayahnya, dan juga bersedekah untuk kesembuhan ayahnya.
Pada suatu hari di tahun 1410 H, putriku berkata kepadaku : Ummi biarkanlah aku malam ini tidur bersama ayahku...
Setelah keraguan menyelimutiku akhirnya akupun mengizinkannya.


Putriku bercerita :

Aku duduk di samping ayah, aku membaca surat Al-Baqoroh hingga selesai. Lalu rasa kantukpun menguasaiku, akupun tertidur. Aku mendapati seakan-akan ada ketenangan dalam hatiku, akupun bangun dari tidurku lalu aku berwudhu dan sholat –sesuai yang Allah tetapkan untukku-.

Lalu sekali lagi akupun dikuasai oleh rasa kantuk, sedangkan aku masih di tempat sholatku. Seakan-akan ada seseorang yang berkata kepadaku, "Bangunlah…!!, bagaimana engkau tidur sementara Ar-Rohmaan (Allah) terjaga??, bagaimana engkau tidur sementara ini adalah waktu dikabulkannya doa, Allah tidak akan menolak doa seorang hamba di waktu ini??"

Akupun bangun…seakan-akan aku mengingat sesuatu yang terlupakan…lalu akupun mengangkat kedua tanganku (untuk berdoa), dan aku memandangi ayahku –sementara kedua mataku berlinang air mata-. Aku berkata dalam do'aku, "Yaa Robku, Yaa Hayyu (Yang Maha Hidup)…Yaa 'Adziim (Yang Maha Agung).., Yaa Jabbaar (Yang Maha Kuasa)…, Yaa Kabiir (Yang Maha Besar)…, Yaa Mut'aal (Yang Maha Tinggi)…, Yaa Rohmaan (Yang Maha Pengasih)…, Yaa Rohiim (Yang Maha Penyayang)…, ini adalah ayahku, seorang hamba dari hamba-hambaMu, ia telah ditimpa penderitaan dan kami telah bersabar, kami Memuji Engkau…, kemi beriman dengan keputusan dan ketetapanMu baginya…

Ya Allah…, sesungguhnya ia berada dibawah kehendakMu dan kasih sayangMu.., Wahai Engkau yang telah menyembuhkan nabi Ayyub dari penderitaannya, dan telah mengembalikan nabi Musa kepada ibunya…Yang telah menyelamatkan Nabi Yuunus dari perut ikan paus, Engkau Yang telah menjadikan api menjadi dingin dan keselamatan bagi Nabi Ibrahim…sembuhkanlah ayahku dari penderitaannya…

Ya Allah…sesungguhnya mereka telah menyangka bahwasanya ia tidak mungkin lagi sembuh…Ya Allah milikMu-lah kekuasaan dan keagungan, sayangilah ayahku, angkatlah penderitaannya…"

Lalu rasa kantukpun menguasaiku, hingga akupun tertidur sebelum subuh.

Tiba-tiba ada suara lirih menyeru.., "Siapa engkau?, apa yang kau lakukan di sini?". Akupun bangun karena suara tersebut, lalu aku menengok ke kanan dan ke kiri, namun aku tidak melihat seorangpun. Lalu aku kembali lagi melihat ke kanan dan ke kiri…, ternyata yang bersuara tersebut adalah ayahku…

Maka akupun tak kuasa menahan diriku, lalu akupun bangun dan memeluknya karena gembira dan bahagia…, sementara ayahku berusaha menjauhkan aku darinya dan beristighfar. Ia barkata, "Ittaqillah…(Takutlah engkau kepada Allah….), engkau tidak halal bagiku…!". Maka aku berkata kepadanya, "Aku ini putrimu Asmaa'". Maka ayahkupun terdiam. Lalu akupun keluar untuk segera mengabarkan para dokter. Merekapun segera datang, tatkala mereka melihat apa yang terjadi merekapun keheranan.

Salah seorang dokter Amerika berkata –dengan bahasa Arab yang tidak fasih- : "Subhaanallahu…". Dokter yang lain dari Mesir berkata, "Maha suci Allah Yang telah menghidupkan kembali tulang belulang yang telah kering…". Sementara ayahku tidak mengetahui apa yang telah terjadi, hingga akhirnya kami mengabarkan kepadanya. Iapun menangis…dan berkata, اللهُ خُيْرًا حًافِظًا وَهُوَ يَتَوَلَّى الصَّالِحِيْنَ Sungguh Allah adalah Penjaga Yang terbaik, dan Dialah yang Melindungi orang-orang sholeh…, demi Allah tidak ada yang kuingat sebelum kecelakaan kecuali sebelum terjadinya kecelakaan aku berniat untuk berhenti melaksanakan sholat dhuha, aku tidak tahu apakah aku jadi mengerjakan sholat duha atau tidak..??

          Sang istri berkata : Maka suamiku Abu Asmaa' akhirnya kembali lagi bagi kami sebagaimana biasnya yang aku mengenalinya, sementara usianya hampir 46 tahun. Lalu setelah itu kamipun dianugerahi seorang putra, Alhamdulillah sekarang umurnya sudah mulai masuk tahun kedua. Maha suci Allah Yang telah mengembalikan suamiku setelah 15 tahun…, Yang telah menjaga putrinya…, Yang telah memberi taufiq kepadaku dan menganugerahkan keikhlasan bagiku hingga bisa menjadi istri yang baik bagi suamiku…meskipun ia dalam keadaan koma…

Maka janganlah sekali-kali kalian meninggalkan do'a…, sesungguhnya tidak ada yang menolak qodoo' kecuali do'a…barang siapa yang menjaga syari'at Allah maka Allah akan menjaganya.

Jangan lupa juga untuk berbakti kepada kedua orang tua… dan hendaknya kita ingat bahwasanya di tangan Allah lah pengaturan segala sesuatu…di tanganNya lah segala taqdir, tidak ada seorangpun selainNya yang ikut mengatur…

Ini adalah kisahku sebagai 'ibroh (pelajaran), semoga Allah menjadikan kisah ini bermanfaat bagi orang-orang yang merasa bahwa seluruh jalan telah tertutup, dan penderitaan telah menyelimutinya, sebab-sebab dan pintu-pintu keselamatan telah tertutup…

Maka ketuklah pintu langit dengan do'a, dan yakinlah dengan pengabulan Allah….
Demikianlah….Alhamdulillahi Robbil 'Aaalamiin (SELESAI…)

          Janganlah pernah putus asa…jika Tuhanmu adalah Allah…
          Cukup ketuklah pintunya dengan doamu yang tulus…
          Hiaslah do'amu dengan berhusnudzon kepada Allah Yang Maha Suci
          Lalu yakinlah dengan pertolongan yang dekat dariNya…

http://wp.me/p3ikrR-6e

(sumber : http://www.muslm.org/vb/archive/index.php/t-416953.html , Diterjemahkan oleh Firanda Andirja)

Selasa, Januari 31, 2017

JIN WANITA PENGGANNGU ANAK KECIL SAAT MAGRIB

Maghrib merupakan waktu yang spesial karena menjadi saat pergantian antara siang dan malam_. Namun dibalik itu, waktu ini juga cukup memberikan nuansa horor karena dipercaya menjadi *momentum keluarnya setan dan jin*

*Anjuran menutup rumah atau menggendong bayi ketika magrib bukan hanya kebiasaan semata. Namun hal ini menjadi salah satu perintah Rasulullah SAW kepada umatnya*

Salah satu jin yang akan mengganggu ketika magrib adalah jin wanita berikut ini.
Target utamanya adalah *anak-anak yang usianya masih di bawah dua tahun dan Ibu hamil*. Konon *selain psikis, jin ini juga bisa menyebabkan penyakit fisik.* Untuk itu, perlu bagi kita untuk mengenali siapa jin tersebut, bagaimana cara kerjanya, serta mengantisipasinya. Berikut penjelasannya.

Rasulullah SAW sudah sangat jelas memerintahkan umatnya agar ketika maghrib menutup pintu dan menggendong bayi yang masih kecil.
Dalam *shahih Muslim Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya:*

*_“Jika sore hari mulai gelap maka tahanlah bayi bayi kalian sebab iblis mulai bergentayangan pada saat itu, Jika sesaat dari malam telah berlalu maka lepaskan mereka, kunci pintu pintu rumah dan sebutlah nama Allah sebab setan tidak membuka pintu yang tertutup. Dan tutup rapat tempat air kalian dan sebutlah nama Allah. dan tutup tempat makanan kalian dan sebutlah nama Allah. meskipun kalian mendapatkan sesuatu padanya.” (HR Muslim)_*

Rasulullah sudah jelas mengatakan jika pada *waktu maghrib ini iblis bergentayangan dan bisa memasuki rumah-rumah.* Salah satu Iblis yang akan bergentayangan saat magrib adalah jin wanita pengganggu anak kecil dan ibu hamil.

Jin wanita ini bernama Jin *Ummu Sibyan* Mereka akan mengganggu anak-anak yang usianya di bawah dua tahun serta ibu hami. Jin ini pernah menemui Nabi Sulaiman as dan menjelaskan kepada beliau apa target utamanya.

Ia datang dengan ciri-ciri yang sangat menakutkan, terlebih saat melakukan aksinya pada saat magrib. Perempuan tua ini memiliki rambut beruban, dengan dua bola mata berwarna biru, kedua-dua keningnya bertanduk, betisnya kecil, rambut  kusut, mulutnya ternganga dan keluar pucuk api daripadanya, dan bisa memecahkan batu-batan yang besar dengan pekikan suaranya.

Nabi Sulaiman kemudian bertanya pada jin tersebut, “Siapa kamu?Adakah kamu daripada jenis manusia atau jin? Kerana aku tidak pernah melihat orang yang paling hodoh selain daripada engkau. Perempuan itu menjawab: “ *Akulah Ummu Sibyan (Ibu penyakit sawan)* yang dapat menguasai ke atas anak Adam lelaki dan perempuan, aku boleh masuk ke rumah-rumah, boleh berkokok seperti ayam, menyalak seperti anjing, bertebah seperti lembu, bersuara seperti keldai dan kura-kura dan bersiul seperti ular.”

Si jin menjelaskan lagi, jika ia bisa bertukar wajah dan berubah sesuai dengan keinginannya. Kemudian, bisa mengikat rahim perempuan serta membunuh anak-anak yang masih ada di dalam rahim. Mereka masuk ke perut lalu menendang bayi yang masih di dalam rahim, hingga sang Ibu keguguran. Mereka juga mengganggu anak-anak kecil memberikan kepadanya kepanasan yang sangat panas dan kesakitan yang mengerikan. Maka, dengan itu mengigillah badan mereka serta diconteng-conteng rupa paras mereka supaya dibenci orang.

Nabi Allah Sulaiman menangkapnya dan berkata : “Wahai perempuan yang celaka! Kamu tidak boleh lari dari genggamanku sehingga berikan satu perjanjian dan sumpah setia kepada anak-anak Adam, lelaki dan perempuan”.

Dalam keseharian, mungkin kita sering melihat ada *anak-anak yang menangis ketika maghrib tiba.Tidak hanya itu, mereka menjerit dengan mata terbelalak ke arah tertentu seperti melihat sesuatu. Tidak jarang, anak-anak juga demam tinggi hingga berakibat fatal yakni kematian.*

Orang tua seharusnya mengikuti anjuran Nabi SAW ini. *Menutup pintu ketika magrib, serta menggendong anak-anak mereka yang masih kecil.* Pasalnya, gangguan dari *jin Ummu Sibyan ini bisa menyebabkan penyakit bagi anak seperti sawan tangis, autisme, nakal, dan pelbagai komplikasi otak*

Wanita hamil juga harus lebih waspada dr jin yg bernama Ummu Sibyan ini.      

Silahkan di share untuk ibu hamil & yg masih punya anak kecil.

Semoga Bermanfaat.

*Komunitas Asatidz Ruqyah Syar'iyyah*
_Disalin oleh Nina Ummu Multazim_

Kamis, Januari 26, 2017

JANGAN TANGISI HARI YANG BERLALU

Oleh: Ust. Abu Fairuz Ahmad Ridwan,  Lc

Awal mula kekacauan muncul di negeri-negeri arab sejak lelaki yang bernama *Mohamed Bouazizi membakar dirinya* sebagai tanda protes atas kezaliman penguasa yang tidak berpihak kepada rakyatnya. Ia membakar diri setelah gerobak sayurnya dirampas oleh polisi yang melarangnya berjualan di kaki lima.

Aksi bakar diri Bouazizi kemudian *dianggap sebagai aksi heroisme dan awal dari gerakan revolusi rakyat Tunisia*.

Pasca aksi bakar diri itu, hampir seluruh rakyat beserta para Intelektual, pejuang HAM dan kaum Oposisi *melakukan demo besar-besaran* memprotes pemerintah.

Demonstrasi yang menelan tidak kurang dari selusinan korban tewas ini akhirnya mampu menggulingkan rezim Ben Ali yang memilih melarikan diri ke Arab Saudi pada 14 Januari 2011.

*Apakah setelah itu semua dianggap selesai dan Tunisia menjadi aman*?...

*Jawabannya tidak*, bahkan hingga kini kekacauan politik terus mendera. *Keamanan tercabut, dan rakyat dalam derita nestapa yang tak berkesudahan*.

Tak sampai di situ saja, aksi bakar diri yang dilakukan Mohamed Bouazizi ini menjadi inspirasi dan virus yang menyebar di kalangan pemuda Arab untuk melakukan aksi serupa di negaranya. Karena selain Tunisia, rakyat di Aljazair, Mesir dan Mauritania kabarnya juga mengalami kesulitan hidup seperti yang terjadi di Tunisia.

Berbagai demonstrasi dan teriakan revolusi telah berhasil menggulingkan rezim-rezim Arab. Kaddafi tewas menggenaskan, Saddam Husain mati digantung, Husni mubarak tumbang menjadi pesakitan...

Tahukah anda *apakah setelah itu semua para demonstran menjadi bahagia dan berjaya*..??
*Negeri mereka menjadi simbol keadilan dan kemakmuran*..??

*Jawabnya tidak. Sejak saat itu negeri-negeri tersebut tak henti dilanda kekacauan dan kehancuran*.

Saban saat darah anak bangsa tertumpah, harta benda hilang, nyawa melayang. Supremasi hukum tidak tegak, KKN semangkin merajalela dan kemiskinan semangkin melanda.

*Negeri mereka menjadi bulanan bangsa-bangsa besar dengan segala kepentingannya*. Bagaikan Vampir-vampir ganas mereka menghisap habis semua kekayaan mereka.

Tiada hari tanpa kekerasan dan tangisan, perampokan dan peperangan. Fitnah merebak dan tak dapat dibendung. Pendidikan terbengkalai, ibadah tak nyaman, bagaikan hidup di atas bara api.

Kini mereka menangisi kesalahan fatal mereka  setelah "nasi telah menjadi bubur". Berandai-andai kalau saja mereka mampu mengembalikan gugusan hari-hari yang berlalu, bersabar dengan kezaliman penguasa.

*Nabi kita telah ingatkan jauh-jauh hari, agar tidak memberontak kepada penguasa muslim sedahsyat apa kezalimannya*.

من كره من أميره شيئا فليصبر عليه  فإنه ليس أحد خرج من السلطان شبرا فمات عليه إلا مات ميتة جاهلية.(أخرجه البخاري ومسلم)
*Barang siapa yang tidak menyenangi sesuatu  dari prilaku penguasanya maka hendakya ia bersabar, sesungguhnya siapapun yang keluar memberontak kepada penguasanya meski sejengkal dan ia mati, kecuali mati dalam keadaan jahiliyyah*. ( _HR: Bukhari dan Muslim_)

Dalam hadist ini *Nabi menyuruh kita untuk bersabar terhadap kejelekan penguasa*, bukan memberontak dan mengajak rakyat menggulingkan penguasanya.

-                -                   -

Zaman ini adalah zaman orang-orang *menganggap pahlawan siapa saja yang berani vokal menjelek-jelekkan penguasa*. Menganggap hebat orang yang berteriak-teriak lantang menyuarakan revolusi.

*Para pecundang yang akan membawa bangsa ke jurang kehancuran, dinobatkan menjadi pahlawan dan pemimpin besar bagi kaum muslimin*.

Mereka tidak tau betapa nikmatnya rasa aman damai di negeri ini, dapat mendengar suara azan lima waktu sehari semalam, dapat mendatangi masjid dan kajian, madrasah-madrasah tegak tanpa halangan, para ulama dan penimba ilmu bebas mendakwahkan ilmu mereka.....

Kenikmatan yang ingin di raih penduduk Suria, Libiya, Tunisia, Mesir, Irak  maupun Yaman..itu pula yang ingin kita gantikan dengan teriakan revolusi dusta yang membahana gaungnya.

*Kenapa kita tidak mengambil pelajaran dari pristiwa 98*, yang membuat negeri ini morat-marit. Bukan lebih tentram dan damai, bahkan segalanya merosot drastis.

Apakah akan kita perparah lagi seruan revolusi dengan mengotori makna takbir yang kita suarakan..?

Berkata Imam Nawawi-ulama  terkemuka bermazhab Syafii- yang kita selalu banggakan:

" وأما الخروج عليهم وقتالهم  فحرام بإجماع المسلمين وإن كانوا فسقة ظالمين"
*Adapun keluar memberontak kepada mereka (penguasa muslim)  dan memerangi mereka adalah haram dengan ijma kamum muslimin meskipun  mereka berbuat kefasikan dan kezaliman*.

 وقد تظاهرت الاحاديث  بمعنى ما ذكرت وأجمع أهل السنة  على أنه لا ينعزل السلطان بالفسق
*Banyak sekali keterangn dari hadis-hadis tentang apa yang kusebutkan tadi dan telah tegak ijma ahlus sunnah bahwa seorang pemimpin tidak dapat dimakzulkan  disebabkan kefasikannya*. (Syarh Nawawi atas Sahih Muslim 12/ 228.

Siapa saja yang mengajakmu mencela penguasa, memberontak kepada mereka, menciptakan kekacauan dimana -mana dengam mengerahkan rakyat banyak untuk menekan penguasa, maka *pahamilah bahwa dia itu imam ahlu bid'ah dan bukan dari ahlus sunnah*, kecuali "nyamar" berpura-pura menjadi ahlus sunnah untuk merusak kedamaian ahlus sunnah yang sesungguhnya.

Sebab jika negeri ini bersimbah darah antara rakyat dana penguasanya, maka sudah pasti kelompok Islam sempalan semisal Rafidhah pasti kan berani tunjukkan "taring-taringnya"  untuk meraih keuntungan dengan memancing di air keruh. Belum lagi musuh-musuh di luar Islam akan tertawa melihat kita berpecah belah dan dengan tanpa susah payah untuk menikmati manisnya negeri yang kaya raya ini.

-------------------------
Solo, 27 Rabiul Akhir 1438/ 25 Jan 2017

Abu Fairuz My.--

Jumat, Januari 13, 2017

Sikap Imam Rabbani, Imam An Nawawi Rahimahullah, Terhadap Kebijakan Penguasa Yang Mencekik Rakyat

📆 Selasa,  12 Robiul Akhir 1438H / 10 Januari 2017

📚 *Sirah dan Tarikh*

📝 Pemateri: *Ustadz Farid Nu'man Hasan.S.S.*

📋 *Sikap Imam Rabbani, Imam An Nawawi Rahimahullah, Terhadap Kebijakan Penguasa Yang Mencekik Rakyat”*

🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🍁

Sulthan Zhahir Baibras ingin memerangi pasukan Tartar di Syam. Raja hendak meminta fatwa para ulama tentang dibolehkannya memungut harta rakyat sebagai biaya jihad melawan Tartar. Maka, para fuqaha (ahli fiqih) Syam menulis kesepakatan yang membolehkan hal itu.

Azh Zhahir bertanya, "Masih adakah yang belum menyetujui kebijakan ini?" Seseorang menjawab, "Ya, Syaikh Muhyiddin An Nawawi."

Azh Zhahir meminta Imam An Nawawi untuk menemuinya. Imam An Nawawi memenuhi permintaan itu. Azh Zhahir berkata, "Tulislah kesepakatan bersama para Ahli Fiqih!" Namun Imam An Nawawi menolaknya.
Sulthan Zhahir bertanya, "Apa sebabnya kamu tidak mau memberikan fatwa yang membolehkan seperti Ahli Fiqih lainnya?"

Imam An Nawawi menjawab:

 "Aku tahu bahwa dahulu kau menjadi budak Bandaqar, dan kamu tidak punya harta. Setelah itu Allah memberikan kenikmatan kepadamu dan menjadikanmu sebagai raja. Aku telah mendengar bahwa kamu punya seribu budak, setiap budak memiliki simpanan emas, kamu memiliki dua ratus budak wanita, dan mereka semua punya perhiasan. Seandainya kau infakkan semua hartamu dan harta budak-budakmu itu, niscaya aku akan fatwakan kepadamu bolehnya mengambil harta rakyat."

Mendengar jawaban ini, Sulthan Zhahir menjadi marah, lalu berkata, "Keluarlah dari negeriku (Damsyiq/Damaskus)." Imam An Nawawi menjawab, "Aku turuti dan taati perintahmu." Lalu Imam An Nawawi keluar menuju Nawa.

Namun, para Ahli Fiqih berkata kepada Azh Zhahir, "Dia adalah salah satu ulama besar dan orang shalih kami, dan termasuk orang terpercaya dan diteladani. Kembalikanlah dia ke Damaskus."

Akhirnya, Imam An Nawawi ditawari kembali ke Damaskus namun dia menolak tawaran itu, dan berkata, "Aku tidak akan masuk ke sana, selama Azh Zhahir masih ada di dalamnya."  Satu bulan setelah peristiwa itu, Imam An Nawawi wafat.

🏹🏹🏹🏹🏹🏹🏹🏹

📚 Syaikh Wahiduddin Abdussalam Bali, 'Ulama wa Umara, Hal. 71

Inilah simbol keteguhan ulama, kuatnya daya kritis, dan tegar di atas prinsip, bukan sikap diam atau membeo yang selalu menjadi stempel dan bumper semua yang dilakukan dan diinginkan penguasa, sebagaimana sebagian da'i-da'i penjilat penguasa saat ini. Da'i-da'i yang justru menyerang para aktifis Islam yang mengkritisi kezaliman penguasa. Terbalik.

 Inilah ulama Rabbani, di antara bunga-bunga Ahlus Sunnah wal Jamaah yang indah, yang telah mengaplikasikan hadits:

 أفضل الجهاد كلمة عدل ( وفي رواية : حق ) عند سلطان جائر

Jihad paling utama adalah mengutarakan kalimat yang adil (dalam riwayat lain: kalimat yg haq) di hadapan pemimpin yang zalim. (Hr. At Tirmidzi, katanya: hasan gharib. Abu Daud, Ibnu Majah. Dihasankan oleh Syaikh Al Albani dalam As Silsilah Ash Shahihah No. 491)

Saat ini kebijakan tidak prorakyat itu ada .., tapi mana Imam An Nawawinya ..?

🌷🌺🌴☘🍃🌾🌻🌸


Dipersembahkan oleh:
www.manis.id

📲Sebarkan! Raih pahala
============================
Ikuti Kami di:
📱 Telegram : https://is.gd/3RJdM0
🖥 Fans Page : https://m.facebook.com/majelismanis/
📮 Twitter : https://twitter.com/grupmanis
📸 Instagram : https://www.instagram.com/majelismanis/
🕹 Play Store : https://play.google.com/store/apps/details?id=id.manis
📱 Join Grup WA : http://bit.ly/2dg5J0c

Kamis, Januari 12, 2017

SEBUAH RENUNGAN

ﺍﻟﻨﻬﺮ ﻟﻢ ﻳﻐﺮﻕ ﻣﻮﺳﻰ ﺍﻟﺮﺿﻴﻊ ﻭﻫﻮ ﻓﻲ ﻗﻤﺔ ﺿﻌﻔﻪ
Sungai Nil tak dapat menenggelamkan bayi Musa, padahal bayi itu sedang berada di titik terlemah dalam hidupnya ...
ﺑﻴﻨﻤﺎ ﺃﻏﺮﻕ ﺍﻟﻤﻠﻚ ﻓﺮﻋﻮﻥ ﻭﻫﻮ ﻓﻲ ﻗﻤﺔ ﺟﺒﺮﻭﺗﻪ
Sedangkan Fir'aun Sang Penguasa nan Zhalim ditenggelamkan, padahal ia sedang berada di puncak kekuasaannya ..
ﻓﻤﻦ ﻛﺎﻥ ﻣﻊ ﺍﻟﻠﻪ ﻓﻠﻦ ﻳﻀﺮﻩ ﺿﻌﻔﻪ
Barangsiapa bersama Allah ﷻ , maka kelemahan dirinya tidak akan pernah membahayakannya ...
ﻭﻣﻦ ﻟﻢ ﻳﻜﻦ ﻣﻊ ﺍﻟﻠﻪ ﻓﻠﻦ ﺗﻨﻔﻌﻪ ﻗﻮﺗﻪ
Sementara mereka yang tidak bersama Allah ﷻ , maka segala kekuasaan dan kekuatannya takkan berguna baginya ...
ﻛﻦ ﻣﻊ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻻ ﺗﺒﺎﻟﻲ
Maka teruslah bersama Allah ﷻ Tak peduli bagaimanapun keadaanmu


حسبنا الله و نعم الوكيل
Cukup bagi kami Allah Azza wa Jalla
Dan Dialah Dzat Sebaik-baik Pelindung.

KISAH KLASIK YG SELALU MENYENTUH HATI....

Joey, adalah pria kulit putih dari Amerika yang sedang berkunjung ke Inggris.

Suatu malam Joey masuk ke sebuah restoran di London.

Begitu masuk, ia melihat seorang pria Afrika kulit hitam dengan santai duduk sambil membaca koran di sudut restoran.

"Pelayan!" teriaknya.
"Saya traktir semua orang di restoran ini, kecuali orang kulit hitam Afrika di sana!" ucapnya dengan lantang sambil menunjuk pria Afrika itu.

Pelayan mulai melayani untuk semua orang yang ada di restoran, kecuali si pria Afrika.

Pria Afrika tersebut hanya menatap Joey dan berkata, "Terima kasih!"
Ucapnya sambil mengangguk.

"Wah ngeledek nih orang," pikirnya.

Joey menuju bar: "Bartender! Minuman gratis untuk semua disini, kecuali orang Afrika yang duduk di pojok sana!"

Sekali lagi, bukannya marah, si Afrika hanya tersenyum sambil mengangguk ia berkata, "Terima kasih."

Joey, si Amerika kulit putih semakin bingung dibuatnya.

Ia memanggil si pelayan: "Apa dia itu sudah gila?" Sambil menunjuk pria hitam itu.

"Tidak, ia tidak gila" Pelayan itu tersenyum, "dia adalah pemilik restoran ini."

Joey terkejut mendengar penjelasan si pelayan dan merasa sangat malu.

Saking malunya, ia langsung pergi keluar dan menyebrang jalan.

Tanpa Joey sadari, sebuah mobil BIS BESAR tiba-tiba menabraknya.

Mobil itu tidak berhenti menolong Joey dan langsung kabur.

Para pelanggan restoran berhamburan keluar ingin melihat apa yg terjadi dengan Joey.

Namun tak ada yang peduli dengan Joey. Tidak satu orang pun dari semua yang telah ia traktir makan dan minum, mau membantunya.

Pria Amerika itu terkapar di jalanan dan hanya menjadi tontonan warga.

Dengan sigap pria Afrika kulit hitam kembali ke restoran, menyalakan mobilnya dan membawa si Amerika ke rumah sakit terdekat.

Setelah siuman, Joey bersusah payah, mencoba bangkit dari tempat tidur dan ingin meminta maaf.

Namun belum sempat terucap dari mulutnya, si Afrika langsung berkata, "sudahlah, aku sudah memaafkanmu sejak awal."

Setelah dirawat beberapa hari, Joey dinyatakan sembuh dan boleh pulang.

Namun Joey kaget melihat di bawah tagihan Rumah Sakit tertulis 'Lunas'.

"Siapa yang membayar ini semua?"

"Teman yang menemani bapak selama dirawat di rumah sakit ini," jawab pihak rumah sakit.

Joey bergegas menuju restoran pria kulit hitam. Ia langsung ke sudut restoran mencari pria kulit hitam itu biasa berada, namun, orang yang dicarinya tidak ada disana.

"Dimana pria kulit hitam pemilik restoran ini?"

Belum sempat si pelayan menjawab, muncul seorang pria kulit hitam berpakaian rapi dari belakang menimpali,

"Saya pemilik restoran ini, ada apa ya pak?"

"Bukan anda yang saya maksud, saya mencari pria tua kulit hitam yang beberapa hari lalu duduk di pojokan itu,"

"Itu ayah saya, dia baru saja meninggal 5 hari lalu dan sekarang saya adalah pemilik restoran ini," jawab pria muda itu.

"Sebelum meninggal dia menitipkan ini jika ada orang kulit putih yang mencarinya," ucapnya sambil menyodorkan kertas.

Dipenuhi rasa sedih bercampur penasaran, ia membaca isi kertas itu.

Si pria Afrika kulit hitam tersebut menulis untuknya:
"Hati-hati saat nyebrang, terutama pd BIS BESAR karena sekarang lagi musim...

BEDA RAMALAN DAN PREDIKSI

- Mungkin sebagian orang kurang tahu bedanya antara ramalan (meramal haram termasuk syirik) dan prediksi (yang ini boleh)

- Sebelumnya, perlu paham dulu, dalam pelajaran TAUHID, sebab itu ada dua:
1. Sebab Kauniy
2. Sebab syar’i

- Kalau sebab kauniy, ini adalah hukum sebab-akibat alam atau memang ada penelitian bahwa itu adalah sebabnya
misalnya:
1. Api kalau kena air ya padam, kertas kena api terbakar dengan mudah
2. Minum paracetamol demam jadi turun (penelitian)

- Kalau sebab syar’i yaitu sebab yang ditentukan oleh syariat menjadi penyebab sesuatu, meskipun bukan penyebab secara kauniy
misalnya: Jika ingin dipanjangkan umur (berkah) dan dimudahkan rezeki maka silaturahmi (silaturahmi penyebab mudah rezeki)

- Nah kalau Ramalan, dia hanya menebak asal-asalan, TIDAK ADA INDIKASI sebab kauniy maupun sebab syar'i
misalnya:
- meramal 3 tahun lagi seseorang akan sukses,
Padahal tidak ada indikasinya, dia juga malas dan tidak ada usaha
- meramal akan menikah tahun sekian (dari mana dia tahu?)

- Kalau prediksi berarti ADA INDIKASI ATAU TANDA-TANDA nya
misalnya predikasi perlombaan kuda, kuda A bakal menang karena kuat, besar dan memang sering menang lemba sebelumnya

- Coba tebak, "ramalan cuaca" masuk yang mana?
iya benar, itu masuk prediksi kalau ramalan cuaca nya ada indikasi sebab kauniy,
Jadi bisa diperkirakan besok hujan atau tidak berdasarkan tanda-tanda alam dan sebagainya, tentu ini ada ilmunya
So, lebih tepat disebut "perkiraan cuaca"

- Sudah pahamkan sekarang? Alhamdulilah, semoga kita dipahamkan ilmu TAUHID dan mengamalkannya, yang bisa mengantarkan kita dan keluarga masuk surga tanpa hisab

Penyusun: Raehanul Bahraen

TIDAK PROTES DENGAN TAKDIR

Pernahkah kita diperlakukan tidak adil atau dizalimi oleh orang lain?

Bagaimana respon kita? Tentu tidak senang dan kita protes, bisa jadi keluar kata-kata mencaci maki bahkan ingin membalas

Mengapa? Karena kita MENGANGGAP perbuatan orang tersebut adalah kejelekan dan dia berniat jelek kepada kita

Nah, begitu juga wahai saudaraku

Ketika kita mendapat takdir yang kita anggap jelek (hakikatnya semua takdir Allah baik) semisal mendapat musibah, maka janganlah keluar dari lisan kita kata-kata PROTES, caci-maki, tidak terima bahkan mengumpat takdir yang terjadi tanpa bisa memberi solusi

Padahal takdir dan kejadian di dunia adalah ciptaan Allah, bisa saja artinya menganggap dan BERPRASANGKA Allah bermaksud jelek pada kita.

Ini harus kita hindari, karena bisa berpotensi MENGURANGI TAUHID seseorang dan bisa jadi mengurangi POTENSI MASUK SURGA TANPA HISAB

Hindarilah walaupun hanya protes dengan perkatan halus, bahkan puncak keimanan bahwa kita bersyukur dengan semua takdir Allah. Allah sesuai prasangka hamba-Nya. Allah berfirman dalam hadits qudsi,

أنا عند ظن عبدي بي

“Aku sesuai persangkaan hamba-Ku.”(HR. Bukhari)

Jika kita ridha maka Allah akan ridha, jika kita marah maka Allah akan marah dalam hal takdir.

“Apabila Allah mencintai seseorang, maka Allah akan memberikan cobaan kepadanya, barangsiapa yang ridho (menerimanya) maka Allah akan meridhoinya dan barangsiapa yang murka (menerimanya) maka Allah murka kepadanya.”( HR. At-Tirmidzi no. 2396, Hasan)

Padahal Allah sangat sayang kepada Hamba-Nya melebihi kasih sayang ibu kepada anaknya.

Penyusun: Raehanul Bahraen

INI HAKEKATNYA

Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, حفظه الله تعالى
Sebagian manusia bekerja, siang malam, kedinginan, dan kepanasan tetapi tidak mendapat kecuali sedikit dari rupiah…

Sebagian manusia hanya duduk di atas meja, ruangan ber-AC, sedikit bergerak tapi mendapatkan banyak dari harta dunia…

Itulah rezeki, Allah-lah yang mengaturnya, Dia melapangkan kepada siapa yang dikehendaki dan menahannya dari siapa yang dikehendakiNya…

Tapi masalahnya adalah pemahaman kita tentang arti dari KEKAYAAN…

Apakah itu…?

Siapakah orang kaya yang sesungguhnya..?

Selama seseorang tidak memahami hakekatnya maka ia akan berada di dalam kubangan kekurangan dan kemiskinan walaupun hartanya melimpah…

Mari kita perhatikan sabda Rasulullah _shallallahu alaihi wasallam_ berikut :

ليس الغنى عن كثرة العرض و لكن الغنى غنى النفس

(Hakekat) kaya bukanlah dengan banyaknya harta benda, akan tetapi hakekat kaya adalah kaya jiwa.
📚[HR Bukhari : 6446, Muslim : 1051]

Kaya jiwa, kaya hati inilah hakikatnya..
Karena kaya jiwa seseorang bisa tersenyum tulus dari hatinya yang lapang…
Karena kaya jiwa seseorang bisa berbagi rezeki walaupun hidup kekurangan…
Karena kaya jiwa makan, minum dan menjalani hidup dengan tenang tanpa stress walaupun hidup seadanya…

Tapi kalau jiwa miskin, maka kesusahan dan kesempitan yang dirasakan, tidak bahagia, sulit berinfaq dan berbagi, dan hidup sesalu dihantui kekurangan dan kekurangan…

Sudah saatnya kita merubah pandangan kita agar tidak menyesal…

Bacalah Al-Quran dan hadits-hadits Nabi, hadirilah kajian-kajian ilmu yang bermanfaat…

Mengejar dunia tanpa mengetahui hakikatnya, akan membuahkan kesempitan, kejenuhan, was-was, stress dst…

Seseorang akan mengalami kejenuhan, ya kejenuhan…

Kebahagiaan ada dalam kekayaan jiwa, dan ketaatan pada Allah…

Selamat beraktifitas, dan selamat berbagi dengan sesama…

📝Abu Ya’la Kurnaedi, حفظه الله تعالى

🌐Sumber: BBG Al-ilmuCom



Repost by :
👥 *SOBAT MUSLIM*

DELAPAN MACAM REZEKI

1. Rezeki Yang Telah Dijamin.
Tidak ada satu mahluk melatapun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin Allah rezekinya (Q.S.11:6)

2. Rezeki Karena Usaha.
Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya (Q.S.53:39)

3. Rezeki Karena Bersyukur.
Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu (Q.S.14:7)

4. Rezeki Tak Terduga.
Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya (QS. At Thalaq :2)

5. Rezeki Karena Istighfar.
Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta  (QS. 71 : 10-11)

6. Rezeki Karena Menikah.
Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hamba sahayamu baik laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, maka Allah akan memberikan kemapanan kepada mereka dengan karunia-Nya. (QS. an-Nur : 32)

7. Rezeki Karena Anak.
Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rezeki mereka dan juga (rezeki) bagimu.(QS. al-Isra 31)

8. Rezeki Karena Sedekah.
Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (infak & sedekah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipatan yang banyak  (QS. Al Baqarah 245)

CERITA BERKAH SEBUAH PERNIKAHAN

Aku sudah lulus dari kuliah dan sudah mendapatkan pekerjaan yang bagus.

Lamaran kepada diriku untuk menikah juga mulai berdatangan, akan tetapi aku tidak mendapatkan seorangpun yang bisa membuatku tertarik.

Kemudian kesibukan kerja dan karir memalingkan aku dari segala hal yang lain. Hingga aku sampai berumur 34 tahun.

Ketika itulah aku baru menyadari bagaimana susahnya terlambat menikah.

Pada suatu hari datang seorang pemuda meminangku. Usianya lebih tua dariku 2 tahun. Dia berasal dari keluarga yang kurang mampu. Tapi aku ikhlas menerima dirinya apa adanya.

Kami mulai menghitung rencana pernikahan. Dia meminta kepadaku photo copy KTP untuk pengurusan surat-surat pernikahan. Aku segera menyerahkan itu kepadanya.

Setelah berlalu dua hari ibunya menghubungiku melalui telepon. Beliau memintaku untuk bertemu secepat mungkin.

Aku segera menemuinya. Tiba-tiba ia mengeluarkan photo copyan KTPku. Dia bertanya kepadaku apakah tanggal lahirku yang ada di KTP itu benar?

Aku menjawab: Benar.

Lalu ia berkata: Jadi umurmu sudah mendekati usia 40 tahun?!

Aku menjawab: Usiaku sekarang tepatnya 34 tahun.

Ibunya berkata lagi: Iya, sama saja.
Usiamu sudah lewat 30 tahun.
Itu artinya kesempatanmu untuk memiliki anak sudah semakin tipis.
Sementara aku ingin sekali menimang cucu.

Dia tidak mau diam sampai ia mengakhiri proses pinangan antara diriku dengan anaknya.

Masa-masa sulit itu berlalu sampai 6 bulan.
Akhirnya aku memutuskan untuk pergi melaksanakan ibadah umrah bersama ayahku, supaya aku bisa menyiram kesedihan dan kekecewaanku di Baitullah.

Akupun pergi ke Mekah.
Aku duduk menangis, berlutut di depan Ka’bah.
Aku memohon kepada Allah supaya diberi jalan terbaik.

Setelah selesai shalat, aku melihat seorang perempuan membaca al Qur’an dengan suara yang sangat merdu.
Aku mendengarnya lagi mengulang-ulang ayat:

(وكان فضل الله عليك عظيما)

“Dan karunia Allah yang dilimpahkan kepadamu itu sangat besar”.

(An Nisa’: 113)

Air mataku menetes dengan derasnya mendengar lantunan ayat itu.

Tiba-tiba perempuan itu merangkulku ke pangkuannya.
Dan ia mulai mengulang-ulang firman Allah:

(ولسوف يعطيك ربك فترضي)

“Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas”.

(Adh Dhuha: 5)

Demi Allah, seolah-olah aku baru kali itu mendengar ayat itu seumur hidupku. Pengaruhnya luar biasa, jiwaku menjadi tenang.

Setelah seluruh ritual umrah selesai, aku kembali ke Cairo.
Di pesawat aku duduk di sebelah kiri ayahku, sementara disebelah kanan beliau duduk seorang pemuda.

Sesampainya pesawat di bandara, akupun turun.
Di ruang tunggu aku bertemu suami salah seorang temanku.

Kami bertanya kepadanya, dalam rangka apa ia datang ke bandara?
Dia menjawab bahwa ia lagi menunggu kedatangan temannya yang kembali dengan pesawat yang sama dengan yang aku tumpangi.

Hanya beberapa saat, tiba-tiba temannya itu datang.
Ternyata ia adalah pemuda yang duduk di kursi sebelah kanan ayahku tadi.

Selanjutnya aku berlalu dengan ayahku…..

Baru saja aku sampai di rumah dan ganti pakaian, lagi asik-asik istirahat, temanku yang suaminya tadi aku temui di bandara menelphonku.
Langsung saja ia mengatakan bahwa teman suaminya yang tadi satu pesawat denganku sangat tertarik kepada diriku.
Dia ingin bertemu denganku di rumah temanku tersebut malam itu juga.
Alasannya, kebaikan itu perlu disegerakan.

Jantungku berdenyut sangat kencang akibat kejutan yang tidak pernah aku bayangkan ini.

Lalu aku meminta pertimbangan ayahku terhadap tawaran suami temanku itu.
Beliau menyemangatiku untuk mendatanginya.
Boleh jadi dengan cara itu Allah memberiku jalan keluar.

Akhirnya…..aku pun datang berkunjung ke rumah temanku itu.

Hanya beberapa hari setelah itu pemuda tadi sudah datang melamarku secara resmi.
Dan hanya satu bulan setengah setelah pertemuan itu kami betul-betul sudah menjadi pasangan suami-istri.
Jantungku betul-betul mendenyutkan harapan kebahagiaan.

Kehidupanku berkeluarga dimulai dengan keoptimisan dan kebahagiaan.
Aku mendapatkan seorang suami yang betul-betul sesuai dengan harapanku.
Dia seorang yang sangat baik, penuh cinta, lembut, dermawan, punya akhlak yang subhanallah, ditambah lagi keluarganya yang sangat baik dan terhormat.

Namun sudah beberapa bulan berlalu belum juga ada tanda-tanda kehamilan pada diriku.
Perasaanku mulai diliputi kecemasan.
Apalagi usiaku waktu itu sudah memasuki 36 tahun.

Aku minta kepada suamiku untuk membawaku memeriksakan diri kepada dokter ahli kandungan.
Aku khawatir kalau-kalau aku tidak bisa hamil.

Kami pergi untuk periksa ke seorang dokter yang sudah terkenal dan berpengalaman.
Dia minta kepadaku untuk cek darah.

Ketika kami menerima hasil cek darah, ia berkata bahwa tidak ada perlunya aku melanjutkan pemeriksaan berikitnya, karena hasilnya sudah jelas.
Langsung saja ia mengucapkan “Selamat, anda hamil!”

Hari-hari kehamilanku pun berlalu dengan selamat, sekalipun aku mengalami kesusahan yang lebih dari orang biasanya.
Barangkali karena aku hamil di usia yang sudah agak berumur.

Sepanjang kehamilanku, aku tidak punya keinginan mengetahui jenis kelamin anak yang aku kandung.
Karena apapun yang dikaruniakan Allah kepadaku semua adalah nikmat dan karunia-Nya.

Setiap kali aku mengadukan bahwa rasanya kandunganku ini terlalu besar, dokter itu menjawab:
Itu karena kamu hamil di usia sudah sampai 36 tahun.

Selanjutnya datanglah hari-hari yang ditunggu, hari saatnya melahirkan.

Proses persalinan secara caesar berjalan dengan lancar.
Setelah aku sadar, dokter masuk ke kamarku dengan senyuman mengambang di wajahnya sambil bertanya tentang jenis kelamin anak yang aku harapkan.
Aku menjawab bahwa aku hanya mendambakan karunia Allah.
Tidak penting bagiku jenis kelaminnya. Laki-laki atau perempuan akan aku sambut dengan beribu syukur.

Aku dikagetkan dengan pernyataannya:

“Jadi bagaimana pendapatmu kalau kamu memperoleh Hasan, Husen dan Fatimah sekaligus?

Aku tidak paham apa gerangan yang ia bicarakan.
Dengan penuh penasaran aku bertanya apa yang ia maksudkan?

Lalu ia menjawab sambil menenangkan ku supaya jangan kaget dan histeris bahwa Allah telah mengaruniaku 3 orang anak sekaligus. 2 orang laki-laki dan 1 orang perempuan.

Seolah-olah Allah berkeinginan memberiku 3 orang anak sekaligus untuk mengejar ketinggalanku dan ketuaan umurku.

Sebenarnya dokter itu tahu kalau aku mengandung anak kembar 3, tapi ia tidak ingin menyampaikan hal itu kepadaku supaya aku tidak merasa cemas menjalani masa-masa kehamilanku.

Lantas aku menangis sambil mengulang-ulang ayat Allah:

(ولسوف يعطيك ربك فترضى)

“Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas”. (Adh Dhuha: 5)

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

(وَاصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ فَإِنَّكَ بِأَعْيُنِنَا )

“Dan bersabarlah menunggu ketetapan Tuhanmu, karena sesungguhnya engkau berada dalam pengawasan Kami…” (Ath Thur: 48)

Bacalah ayat ini penuh tadabbur dan penghayatan, terus berdoalah dengan hati penuh yakin bahwa Allah tidak pernah dan tidak akan pernah menelantarkanmu.

Bila status ini ada manfaatnya silahkan di-share.

Jazaakumullahu khairan

By : Cirebon Tanpa Pacaran

HIKMAH BERTEMAN

Hikmah Berteman Dengan Berbagai Karakter Teman

1. Ada TEMAN yang bersifat keras, dialah sebetulnya yang mendidik kita untuk berani dan bersikap tegas.

2. Ada TEMAN yang lembut, dialah yang mengajarkan kepada kita cinta dan kasih sayang terhadap sesama

3. Ada TEMAN yang cuek dan masa bodoh, dialah sebetulnya yang membuat kita berpikir bagaimana agar kita bersikap perhatian terhadap orang lain.

4. Ada TEMAN yang tidak bisa dipercaya dan kata-katanya sulit dipegang kebenarannya, sebetulnya dialah yang membuat kita *berpikir dan merasa betapa tidak enaknya dikhianati*, maka belajarlah untuk menjadi orang yang dapat dipercaya.

5. Ada TEMAN yang jahat dan hanya memanfaatkan kebaikan orang lain, sebenarnya dia adalah orang yang membuat *kita bertindak bagaimana bisa berbuat banyak kebaikan namun tetap waspada.

Setiap karakter manusia di atas akan selalu baik dan mendidik kita (Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya).

Percayalah suatu saat kita pasti akan berterima kasih pada orang yang saat ini sering membuat kita sebel, sengsara, sakit hati, merasa tertindas, merasa terhina karena melalui mereka kita belajar bagaimana *kita harus tegar dalam menghadapi hidup ini.

Tanpa orang-orang seperti itu kita akan selalu terlena dalam zona nyaman dan tidak berkembang.

Bersyukurlah selalu dalam setiap keadaan dan terimalah setiap orang dalam hidup kita.

Jangan justru malah menyikapinya dengan permusuhan bahkan kemarahan.

Karena Alloh tidak pernah keliru mempertemukan kita dengan siapa pun, tinggal bagaimana cara kita menyikapinya

Semoga menjadi lebih baik & bermanfaat.

Robbana Taqobbal Minna.
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), aamiin.

PERTEMUAN +- 5 MENIT YANG MNGESANKAN

Oleh : Ust. Fadlan Fahamsyah, Lc MA
Barusan tadi sekitar pukul 14.30 saya turun dari gedung lantai 9 di UINSA, di lif saya bertemu dengan seorang lelaki yang memakai Jas hitam, celana hitam dan berdasi (tentunya dia isbal), kulitnya kuning agak sawo matang, , saya lihat tampangnya tampang arab asli, saya sempat menduga dia dari Saudi atau Yaman....ane samperin...asslaamu'alaikum, kefhalak?
Dia jawab sambil tersenyum dan dengan wajah bersahabat: wa'alaikumussalam warahamtullah wabrokatuh..alhamdulillah Thoyyib. enta awwal indunisiin roaituhu bil lihyah... (anda orang indonesia pertama kali yang saya lihat memakai jenggot)
Kemudian ane tanya, min wen enta? (Anda dari mana)? Dia bilang dari Libiya.
Kemudian saya tanya lagi dari kota mana? Tripoli apa benghazi?
Dia menyebutkan nama kota yang sulit disebut dan sulit diingat 😊
Dia ngomong terus...ane ndak dikasih bicara....😊
2. Atau mungkin dia mengira ane termasuk yang sependapat dengan kaum "revolusioner" krn melihat jenggot ane......😊
Terus dia bertanya balik, kenapa anda di sini? Ana jawab: ana tholib fi dukturoh...
Selajutnya ane yang tanya, kef khobar libiya? (Bagaima kabar libiya)
Dia bilang Faudho...faudho
... (kacau...kacau)
Ketika kami sampai di lantai dasar, dia menjabat tangan ane dan menngajak keluar lif tanpa melepas jabat tangan..
Di depan lif, beliau berkata dengan wajah serius:
يا أخي أوصيك بوصية... فإن بلدكم بلد آمن و شعبه جميل لطيف متواضع .... احفظ الأمن ، بدون الأمن لا يوجد أي شيء، أنا أحب تربة هذا البلد والله لو هناك من أراد شرا بهذا البلد فأنا ممن يدافع عن هذا البلد... أهل ليبيا يظنون أن بعد سقوط قذافي يصبحوا أغنياء و تتحسن الأحوال ... ولكن الواقع الآن..فوضي...ذهب الأمن وأصبحوا فقراء...وارتفعت الأسعار....ارتفع سعر السكر، والأرز ....و....و....و....
Ya akhi, aku nasehatkan kepadamu sebuah nasehat....
sesunghuhnya negeri ini adalah negeri yang aman, penduduknya baik, lembut dan rendah hati, jagalah keamanan negeri ini, tanpa nikmat aman tidak akan ada lagi sesuatu, saya mencintai tanah negeri indonesia, demi Allah jika ada yang menginginkan kejelekan bagi negeri ini maka aku termasuk orang yang membela negeri ini....
Bangsa Libiya menyangka bahwa setelah jatuhnya QADAFI mereka akan menjadi kaya, dan keadaan akan berubah menjadi lebih baik....akan tetapi realita sekarang yang terjadi hanyalah kekacauan....hilang rasa aman, mereka menjadi orang2 fakir miskin, harga2 naik...harga gula naik, harga beras naik dan dan dan ....
Terus ane bilang....
صحيح لذلك أنا لا أحب دعاة الثورات والمظاهرات...
Benar ucapan anda...maka dari itu ane juga tidak senang dengan para penyeru revolusi (pemberontakan) dan kerusuruhan (demonstrasi).
Dia berkata:
نعم... كل هذه الأشياء ملعونة.....نعم قذافي فيه ظلم...أو قيل أنه طاغوت... ولكن الواقع الآن شر من قبل.
Ya benar, semua itu terkutuk,...benar.... mungkin Qadafi dzalim, atau dikatakan dia thoghut tapi realita sekarang jauh lebih jelek dari sebelumnya....
Terus Ane bilang ke dia: Idzan nahjuka mitsl nahji fi hazhihil qodhiyyah...(berarti cara berfikir anda seperti cara fikir saya dlm masalah ini).
Sebelum berpisah ane tanya dia....ismukal kariim? Siapa nama Anda?
Dia bilang: Muhammad Osama..
Terus setelah itu dia tak henti2 mendoakan ane, berulang2....seperti kebiasaan orang arab lainnya sebelum berpisah...
ane pun balik jawab dan saling mendoakan...
Ane katakan....
نلتقي مرة أخرى في هذا المكان وإلا فنلتقي في الجنة... ان شاء الله.....
Semoga Kita akan bertemu lagi di tempat ini...jika tidak maka kita akan bertemu di surga kelak...insya Allah...
Dia mengamini sambil tersenyum...lalu kita berpisah...
______________
Ketika di perjalanan dan berhenti di lampu merah...ane berfikir, kenapa ya dia tadi kok sempat2 nya ngejak ngobrol di depan lif....
Mungkin alasannya dua:
1. Seneng ada yg bisa dijak ngobrol pake bhs arab...
Wallahu a'lam.
[Surabaya, 6 Rabi'ul akhir 1438 H/6 Januari 2017. Di teras Masjid al-Aziz..Tenggilis Utara.]